Jadi Presiden UID, Tantowi Diharap Bangun Kepercayaan Masa Depan Berkelanjutan

Mediaindonesia.com
27/4/2022 19:15
Jadi Presiden UID, Tantowi Diharap Bangun Kepercayaan Masa Depan Berkelanjutan
Mantan Dubes RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya (kanan) berbincang dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.(MI/MOHAMAD IRFAN )

YAYASAN Indonesia Damai atau yang juga dikenal sebagai  United in Diversity (UID), resmi menunjuk Tantowi Yahya sebagai Presiden UID pada rapat daring yang dihadiri oleh Dewan Pembina UID pada Kamis (21/4) lalu. Selanjutnya, Tantowi Yahya yang juga alumni program MIT-UID IDEAS Indonesia 2.0 akan bekerja sama dengan Sir Gordon William Duff, yang akan mengambil peran baru sebagai Presiden Kehormatan untuk bidang akademis.

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru itu dipercaya sebagai pemimpin UID untuk mendukung misi UID dalam membangun kepercayaan untuk masa depan berkelanjutan. Hal ini didukung oleh pernyataan dari Ketua Dewan Pembina UID, Sri Indrastuti Hadiputranto.

Baca juga: Kolaborasi Pemerintah dan Swasta Dukung Usaha Berkelanjutan ...

"Selamat datang Tantowi dalam keluarga besar UID. Kami percaya Anda akan dapat membawa UID dalam perjalanan yang lebih jauh dan lebih luas dalam rangka menciptakan dunia yang lebih baik," ungkap Tuti Hadiputranto.

Kredibilitas Tantowi selama puluhan tahun dalam bisnis, politik dan diplomasi menjadikannya kaya pengalaman yang relevan dengan kebutuhan UID. Kariernya di dunia hiburan semakin cemerlang saat dipercaya sebagai pembawa acara kuis bertaraf internasional, Who Wants To be a Millionaire (2001– 2006). Ia juga pernah dinobatkan sebagai peraih penghargaan The Most Favourite Television Quiz Host dalam ajang Panasonic Awards 2003, 2004, 2005, dan 2009.

Meski sudah purnatugas sebagai Dubes untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya masih dipercaya Pemerintah sebagai Duta Besar RI Keliling untuk Pasifik. Di bawah kepemimpinan Tantowi Yahya diharapkan UID dapat dikenal lebih luas dan bersama-sama membangun kepercayaan untuk masa depan berkelanjutan.

UID adalah forum pendidikan yang didirikan bersama pada  2003 oleh MIT Sloan School of Management, Universitas Indonesia, dan GT Group serta Sinar Harapan. Yayasan UID memfasilitasi para pemimpin tri-sektor untuk belajar bersama, menciptakan dan mengimplementasikan solusi berkelanjutan untuk menghadapi tantangan yang kompleks dan sistemik di Indonesia dan dunia.

Dalam perjalanannya selama 18 tahun, UID segera meresmikan Kampus UID Bali, di akhir tahun 2022, bertepatan dengan forum Tri Hita Karana (THK) dan perhelatan G20 di Bali. Organisasi dan kegiatan yang juga akan bertempat di Kampus UID Bali antara lain Tsinghua South East Asia Center (Tsinghua SEA), United Nations Sustainable Development Solutions Network (UNSDSN) for Southeast Asia, dan Global Blended Finance Alliance for Sustainable Development. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya