Begini Proses Terjadinya Hujan Hingga Kemana Perginya Air Hujan
Sofia
03/9/2021 08:32
Warga menggunakan payung saat hujan mengguyur Stasiun MRT Dukuh Atas BNI, Jakarta.(ANTARA/Aditya Pradana Putra)
HUJAN adalah air yang jatuh dari langit. Hujan jatuh ke Bumi karena awan terisi penuh dengan embun yang menjadi air.
Dilansir dari National Geographic, di awan terdapat tetesan air yang muncul dari embun yang menguap. Proses terjadinya hujan dimulai dari sinar matahari yang panas menyebabkan adanya proses evaporasi.
Air yang terdapat pada laut, sungai, atau danau akan mengalami penguapan. Hal itu karena panasnya sinar matahari. Proses ini disebut penguapan
Air yang sudah menguap akan menuju ke atas dan berkumpul dengan udara. Pada proses ini terjadinya perubahan suhu yang tinggi dan mengubah uap menjadi embun. Proses ini disebut dengan kondensasi
Embun yang lama kelamaan menjadi banyak akan menjadi sebuah awan yang mengandung air yang sangat banyak
Setelah memiliki jumlah embun yang banyak, akan menyebabkan perubahan warna pada awan. Hal itu karena adanya air pada awan tersebut
Air yang terdapat pada awan akan jatuh ke Bumi. Hal itu karena air yang ditampung oleh awan sudah tidak muat lagi. Poses ini disebut hujan
Air yang jatuh di Bumi akan meresap ke dalam tanah atau dapat mengalir melalui sungai.
Air yang melewati sungai dan tanah akan menuju ke laut dan akan mengalami proses penguapan lagi
Hujan memiliki sejumlah manfaat, antara lain:
Dapat mengairi sawah
Dapat memberikan tempat minum untuk hewan dan tumbuhan