Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
DALAM kondisi pandemi Covid-19 saat ini, dunia penerbangan, termasuk dunia pendidikan dan pelatihan di bidang penerbangan. Menghadapi situasi seperti saat ini, dibutuhkan kemampuan beradaptasi secara cepat.
Hal inilah yang menjadi dasar kolaborasi UniSadhuGuna (USG) Education dan Flybest Academy (Flybest) meluncurkan konsep baru pendidikan pilot di Indonesia yakni integrasi program Bachelor of Business Aviation Management dan Pilot License. Penandatangan MoU kerja sama tersebut dilakukan pada 22 Februari 2021.
"Dengan program integrasi ini, kami memiliki misi menciptakan lulusan pilot maupun profesional di bidang aviasi lainnya yang kompeten dan tangguh dalam menghadapi persaingan dunia kerja era industri 4.0. Khususnya di bidang penerbangan di pasar regional dan global," jelas Aimee Sukesna, Head of UniSadhuGuna BSD Campus & BTEC Specialist dalam talkshow interaktif 'Masa Depan Aviasi Indonesia dan Peran Serta Pendidikan' yang digelar secara daring, Kamis (8/4).
Menurut Aimee, kerja sama ini diluncurkan untuk mendukung perubahan kebutuhan akan pendidikan pilot yang lebih terintegrasi. Dengan mengambil program Pilot License dari Flybest dan Bachelor of Business dari UniSadhuGuna dan Teesside University Inggris dalam waktu bersamaan, diharapkan para lulusan mendapatkan pengetahuan mengenai dunia aviasi secara menyeluruh. Baik dari sisi tekhnis dan praktik sebagai pilot maupun manajemen industri penerbangan.
"Kurikulum yang kami gunakan diambil dari Inggris yaitu dari Pearson BTEC dan Teesside University. Konten dari program sangat relevan ke perkembangan manajemen di semua bidang termasuk aviasi," ungkap tambah Aimee.
Di sisi lain, Board of Advisors to General Chairman Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Dharmadi dalam acara yang sama menekankan pentingnya para pilot memiliki minimal gelar S1 atau bachelor. Menurutnya, hal itu akan memberi nilai tambah bagi pilot.
"Selain dibekali kemampuan menerbangkan pesawat komersial, pilot yang mengantongi gelar S1 ini juga akan secara otomatis memiliki wawasan manajerial tentang pengelolaan bandara dan industri penerbangan yang sangat luas cakupannya. Dengan demikian, mereka juga bisa menempati posisi-posisi di manajerial di masa depan," papar Dharmadi. (RO/OL-15)
Letusan Gunung Ile Lewotolok mengakibatkan pesawat Wings Air IW1995 rute Kupang-Lewoleba menunda penerbangan.
Menurut Kemenhub, Pelita Air dinobatkan sebagai maskapai paling tepat waktu di Indonesia pada 2024 dengan tingkat ketepatan jadwal 94,3%.
Di saat banyak maskapai lain berjuang keras mempertahankan performa on-time, maskapai justru mampu konsisten berada di posisi teratas.
Armada baru ini melayani rute dengan jadwal penerbangan tetap CGK-TIM-DJJ 3 kali dalam seminggu, sedangkan rute SIN-HLP-BPN tetap dilayani pesawat jenis 737-300F.
Mulai 9 Juni 2025, masyarakat dapat menikmati penerbangan langsung dari Jakarta - Makassar, Makassar - Ambon, serta Jakarta - Ambon via Makassar.
Penggunaan Skybridge sendiri terhenti karena kondisi Covid-19, dimana saat itu hampir tidak ada penerbangan yang dilayani di BIM.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved