Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyosialisasikan adaptasi kebiasaan baru untuk menggenjot kembali sektor parwisata dan ekonomi kreatif. Pasalnya, sektor tersebut sangat terpukul selama pandemi covid-19 melanda.
Deputi Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nia Niscaya mengatakan, pemulihan sektor parwisata dan ekonomi kreatif akan berlangsung lama. Oleh karena itu, adaptasi kebiasaan baru selama berwisata harus segera disosialisasikan agar dapat membantu mempercepat pemulihan.
“Saat ini, kita masih dalam kondisi Covid-19. Dan sektor pariwisata adalah yang paling terdampak dan masa pemulihannya paling lama. Memang menjadi dilema, karena kita harus melakukan langkah menekan penyebaran covid-19, tapi kita juga harus menjaga agar mesin perekonomian agar tetap menyala,” ujar Nia Niscaya melalui live streaming di akun YouTube Kemenparekraf, Minggu (16/08/2020)
Sektor pariwisata dan ekonomi kreatif DKI Jakarta dan Banyuwangi di era tatanan baru akan menjadi motor pemulihan karena mulai menggeliatkan pariwisatanya. Ia menambahkan, pariwisata Indonesia sangat bagus. Namun, kurang ditunjang dengan persepsi masyarakat dunia terhadap penanganan covid-19.
“Lewat acara ini, kami ingin sampaikan bahwa masyarakat kita bisa hidup dalam adaptasi kenormalan baru, dan kita harus membangun kepercayaan yakni Indonesia bisa menangani covid-19,” terang Nia.
Ia juga mengajak sobat Parekaf untuk menjadi pahlawan pariwisata dengan menjadi wisatawan buat kota sendiri dan menggaungkan tagar #DiIndonesiaAja. Upaya tersebut harus dengan menerapkan pencegahan covid-19 di tempat itu.
“Tapi ingat, ada 3 hal yang harus selalu dilakukan jika kita melakukan kegiatan di luar rumah. Pertama selalu menggunakan masker, kedua sering mencuci tangan atau bawa hand sanitizer, dan terakhir selalu menjaga jarak di mana pun kita berada,” jelasnya.
Ia optimistis bahwa dalam kondisi seperti ini tetap ada harapan bagi pelaku industri pariwisata. Hal ini juga yang membangkitkan semangat dalam menghadapi kondisi yang berat seperti ini.
"Oleh karena itu, seluruh insan pariwisata harus melakukan dengan penuh tanggung jawab untuk menjaga kesehatan. Dan insan pariwisata kembali kreatif,” katanya. (RO/A-3)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved