Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
AHLI paleontologi Argentina menemukan fosil ikan karnivora raksasa yang ditaksir berusia 70 juta tahun di Patagonia, perbatasan Argentina dan Cile.
"Menemukan sisa-sisa ikan predator yang panjangnya lebih dari enam meter," kata para peneliti, Senin (6/7) waktu setempat.
Penemuan itu kemudian dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Alcheringa: An Australasian Journal of Palaeontology. Ikan itu berenang di laut Patagonian pada akhir Zaman Kapur (Cretaceous), ketika suhu di sana jauh lebih beriklim daripada sekarang.
"Fosil karnivora yang memiliki gigi tajam dan penampilan menyeramkan itu ditemukan di dekat danau Colhue Huapial, sekitar 1.400 kilometer selatan ibu kota Buenos Aires," ungkapnya.
Fosil itu adalah Xiphactinus, salah satu ikan predator terbesar yang ada dalam sejarah Bumi.
"Tubuhnya sangat ramping dan berakhir dengan kepala besar, rahang besar dan gigi setajam jarum, panjangnya (giginya) beberapa sentimeter," tutur para peneliti.
Baca juga: Fosil Gajah Berusia 5 Juta Tahun Ditemukan
Contoh spesies itu sudah ditemukan di beberapa belahan dunia.
"Beberapa di antaranya bahkan masih mempertahankan isi lambungnya," kata Julieta de Pasqua, salah satu penulis dalam penelitian itu.
Sebelumnya, Xiphactinus hanya ditemukan di belahan bumi utara, meskipun telah ada kasus baru yang ditemukan di Venezuela.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved