Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

LIPI dan Media Indonesia Gelar Workshop Penulisan Opini

RO
08/12/2015 00:00
LIPI dan Media Indonesia Gelar Workshop Penulisan Opini
()
MENULIS opini kini tidak hanya sebatas sebagai menyatakan pendapat saja. Menulis opini juga harus dapat mempengaruhi opini publik.  Hal tersebut diungkapkan Kepala Biro Kerja Sama, Hukum, dan Humas LIPI (BKHH LIPI), Nur Tri Aries, saat membuka Workshop Penulisan Opini, di Jakarta, Senin (7/12/2015).

"Menulis opini tidak hanya sebatas menyampaikan pendapat saja, tapi juga dapat mempengaruhi opini publik," ujar Nur Tri dalam sambutannya.

Workshop yang merupakan kerjasama antara LIPI dan harian umum Media Indonesia tersebut, dihadiri 42 orang peserta yang berasal dari Pranata Humas dan Peneliti di Lingkungan LIPI.

Di workshop tersebut disampaikan bagaimana pentingnya menulis opini kepada para peserta terutama bagi para Pegawai Negeri Sipil. "Dari workshop menulis opini ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan menulis dari peserta workshop", sambung Nur Tri.

Workshop yang digelar di kampus LIPI, Jakarta tersebut dimulai dengan menampilkan sebuah quote sederhana dari sastrawan terkenal Indonesia, Pramodya Ananta Toer.

"Orang boleh pandai setinggi langit, tapi kalau ia tidak menulis ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah berkarya untuk keabadian".

Kalimat penuh makna, yang menjadi kalimat pembuka dari workhop Penulisan Opini ini seperti menjadi pemacu semangat bagi para peserta yang hadir
 
Apalagi Nur Tri juga menyampaikan mengenai reward yang akan diberikan kepada para Pegawai Negeri Sipil jika tulisan opini mereka bisa dimuat di media cetak. Reward tersebut berupa poin angka kredit yang nantinya dapat digunakan untuk modal kenaikan pangkat.

Workshop tersebut juga dihadiri Djadjat Sudrajat, salah satu editor harian umum Media Indonesia sebagai pembicara. Dalam materinya Djadjat menyampaikan hal-hal penting yang perlu dilakukan sebelum menulis opini, yakni segmen pasar, media tujuan, topik, arah tulisan, teori pendekatan, pencantuman referensi, dan pembuatan outline.

Selain itu, Djadjat juga menyampaikan faktor yang membuat suatu tulisan opini menjadi menarik, seperti metoda penggunaan bahasa. Penggunaan bahasa tersebut  terdiri dari bagaimana pemilihan judul yang kuat, lead (pembukaan) yang kuat, penggunaan kalimat aktif, kata-kata bijak, anekdot, kutipan, dsb.

Selain tips membuat tulisan menjadi lebih menarik, Djadjat juga menyampaikan hal-hal yang perlu dihindari dalam pembuatan opini, yakni penggunaan kalimat berat dan panjang, menjiplak/plagiat, mengutip tanpa sumber, merekayasa data, mengirim artikel yang sama untuk beberapa media, dan tulisan seperti menggurui.

Terdapat dua output dari workshop tersebut yakni straight news dan opini. Masing-masing output tersebut nantinya akan dinilai dan dipilih yang terbaik untuk dimuat di Media Indonesia.

Workshop berlangsung dua hari dengan agenda hari kedua mengunjungi Media Group serta pengumuman tulisan yang terbaik.(RO/Q-2)




Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Admin
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik