Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
KEPALA Otoritas Bandara Wilayah 1 Bagus Sunjoyo mengatakan kotak hitam dan badan pesawat Lion Air JT 610 yang diduga jatuh di perairan Tanjung Karawang belum di temukan. Sehingga, pihaknya belum bisa memastikan penyebab dari kecelakaan pesawat tersebut.
"Sampai saat ini Basarnas masih melakukan pencarian terhadap kotak hitam dan badan pesawat. Sedangkan serpihan-serpihan yang ditemukan di sekitar lokasi belum bisa dipastikan apakah bagian dari badan pesawat itu atau bukan," kata Bagus, Senin (29/10).
Bagus pun menjelaskan pesawat yang diterbangkan pada Senin (29/10) pukul 06.20 Wib dalam kondisi laik terbang. Begitu juga dengan pilot dan awak pesawat dalam kondisi baik. Namun, sekitar pukul 06.31 Wib, Pilot Kapten Bhavye Suneja sempat meminta return to base atau kembali lagi ke bandara asal terbang. Sebelum menjelaskan permasalahannya, lanjut Bagus, pesawat sudah hilang kontak.
Baca Juga:
Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta Melaporkan Pesawat Lion Air Jatuh
Sementara itu, di Posko Terpadu di Terminal 1B bandara Soekarno Hatta sudah didatangi keluarga korban pesawat tersebut. Kehadiran mereka untuk mempertanyakan kondisi anggota keluarganya yang hilang bersama pesawat itu.
''kami hanya ingin tahu bagaimana kabar anak saya yang menjadi salah satu penumpang pesawat ini," kata Latif Nirvana, orang tua M Lutfi, salah satu korban pesawat Lion Air JT 610.
Lutfi pergi ke Pangkalpinang guna menjalankan tugas di Kantor Pos Pangkalpinang.
"Sudah dua tahun dia kerja di sana," imbuh Latif.
Namun, sebelum berangkat ke Pangkalpinang, tutur latif, Lutfi bertindak tidak seperti biasa. Anak pertama dari dua bersaudara itu minta tidur bersama kedua orangtuanya.
"Mungkin ini firasat. Dan kami tidak memahaminya."(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved