Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
UNTUK mendorong anak-anak dengan intelektual disabilitas atau juga dikenal dengan sebutan tuna grahita, maka perlu terus dibuka ruang ekspresi yang membantu anak-anak ini mengembangkan bakat-bakatnya.
Hal ini sangat penting untuk memastikan anak-anak ini bisa memiliki kepercayaan diri untuk menjadi pribadi yang mandiri seperti anak-anak normal lainnya.
"Ujung dari seluruh perjuangan pemberdayaan anak-anak dengan disabilitas intelektual ialah bagaimana mereka kemudian bisa mandiri seperti anak-anak normal lainnya. Dan salah satu upayanya adalah beri mereka ruang ekspresi yang lebih luas lagi untuk menunjukkan kemampuannya," kata Ketua Umum Pengurus Pusat Special Olympics Indonesia (Solna) Faisal Abdullah di Jakarta, Rabu (18/4).
Solna, kata dia, merupakan salah satu wadah yang membantu memberikan kesempatan anak-anak indonesia yang mengalami intelektual difabel untuk mengembangkan diri dalam dunia olahraga.
"Dan hebatnya banyak anak-anak kami sudah berhasil juara di ajang olimpiade internasional, ada yang di renang, futsal dan macam-macam cabang atletik lainnya. Ini membuktikan bahwa mereka asal kita beri ruang dan latih mereka bisa memberikan prestasi yang luar biasa," ungkap Faisal.
Dalam catatan dia, saat ini jumlah penyandang disabilitas intelektual di Indonesia mencapai sekitar 2,75% dari 280 juta penduduk atau setara 7,7 juta orang.
"Maka tentu saja dengan jumlah tersebut diperlukan program yang berkelanjutan bagi mereka. Penyandang disabilitas intelektual ini menghadapi hambatan dalam penerimaan oleh masyarakat terutama untuk mendapatkan pendidikan, layanan kesehatan dan pekerjaan. Karena itulah kami berkomitmen untuk memberikan perhatian dan dukungan jangka panjang kepada mereka," katanya.
Program pemberdayaan yang dimiliki oleh SOIna kata dia merupakan penyaluran untuk tujuan yang lebih besar yakni guna membuka jalan bagi para atlet untuk hidup mandiri sesuai dengan potensi maksimal mereka setelah mereka berada di luar arena pertandingan. (OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved