Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Kondisi Gajah Indra dan Benny Membaik

Antara
10/12/2017 07:06
Kondisi Gajah Indra dan Benny Membaik
(Seekor gajah jinak milik Taman Nasional Waykambas (TNWK) bernama Berry mengalami luka-luka akibat truk yang mengangkutnya terguling---ANTARA)

KONDISI dua gajah jinak Taman Nasional Way Kambas Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, bernama Indra dan Berry yang
terluka akibat kecelakaan saat truk pengangkutnya terbalik, kini sudah mulai membaik.

"Sekalipun sudah membaik, dua gajah itu masih harus menjalani perawatan hingga tiga bulan ke depan," kata drh Dedi Candra, yang merawat Indra dan Berry di Taman Nasional Way Kambas (TNWK) saat dihubungi di Lampung Timur, Jumat.

Gajah Indra dan Berry, mengalami kecelakaan saat truk jenis Fuso yang mengangkutnya terguling akibat rem blong di kawasan Sedayu, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Selasa (5/12) sekitar pukul 19.40 WIB.

Akibatnya dua satwa dilindungi tersebut mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya, antara lain kaki, kepala dan belalainya karena tergerus aspal jalan. Bahkan kaki kiri gajah Indra menjadi pincang.

"Kondisi gajah Indra dan Berry harus menjalani perawatan sampai dua hingga tiga bulan ke depan agar bisa normal kembali seperti sedia kala," kata Dedi.

Pascakejadian kedua gajah tersebut langsung mendapatkan perawatan dan pengobatan pertama seperti memberikan obat penghilang rasa sakit dan obat antibiotik, selanjutnya segera dievakusi ke Rumah Sakit Gajah di Pusat Latihan Gajah (PLG) Taman Nasional Way Kambas untuk mendapatkan perawatan lanjutan.

"Pasca kejadian kita segera evakuasi ke Rumah Sakit Gajah di PLG dan kita segera berikan perawatan intensif," ujarnya. Gajah Indra yang pincang salah satu kaki kirinya sekarang sudah kembali normal meski jalannya masih tertatih-tatih dan untuk memastikan luka kakinya yang pincang akan dilakukan ronsen.

"Secara umum sekarang kondisinya semua baik, makan sudah oke, jalan sudah oke. Kaki gajah indra memang sempat pincang tapi sudah membaik meski jalaNnya terlihat belum sempurna. Untuk memastikan luka kakinya yang pincang akan dilakukan ronsen," ujarnya.

Saat kecelakaan, Kepala Balai TNWK Ir Subakir saat dihubungi melalui telepon dari Lampung Timur mengatakan truk Fuso yang terguling itu diduga akibat rem blong.

"Mobil terguiling saat di jalan menurun di kawasan Sedayu karena remnya blong dan mobil tidak bisa dikendalikan sehingga terbalik," kata Subakir. Menurut dia, dua ekor gajah dari TNWK itu rencananya akan membantu konflik gajah dan manusia yang masih sering terjadi di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan (TNBBS).

"Pihak TNBBS meminta kepada pak Dirjen KLHK agar mengirim gajah jinak Way Kambas untuk membantu konflik gajah dan manusia di TNBBS dan dari Dirjen diteruskan ke kami (TNWK) sehingga kami mengirim gajah dan mahotnya (pawang/pelatih) untuk membantu pihak TNBBS," ujar Subakir. Akibat kecelakaan itu, kedua gajah dibawa kembali ke TNWK untuk menjalani perawatan.(Ant/OL-08)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik