Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
GERAKAN pencegahan dan pemberantasan narkoba di satu wilayah tidak terlepas dari kepemimpinan kepala daerah setempat. Dibutuhkan keberanian lebih untuk bertindak dan menghasilkan peraturan tegas dalam melarang barang haram yang merusak itu. Hal tersebut diyakini penuh oleh politikus Henry Yosodiningrat, 62. Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, dirinya percaya pasangan calon gubernur/wakil gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat dapat bertindak tegas untuk mengatasi permasalahan narkoba di Ibu Kota.
"Kita lihat dalam beberapa tahun mereka memimpin sudah mengubah Kalijodo dan menutup beberapa diskotek, apalagi kalau mereka diberi kesempatan lagi," terang Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) itu saat ditemui seusai acara nonton bareng film Jakarta Undercover, Selasa (14/4).
Ia berpendapat peredaran narkoba yang digambarkan dengan gamblang dalam fi lm tersebut merupakan kondisi nyata yang perlu mendapat perhatian serius. Karena itu, pria berkacamata tersebut menghimbau masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap masalah narkoba untuk tidak salah pilih pada saat pilkada DKI putaran kedua kelak.
"(Film) ini realitas kehidupan di Jakarta. Kondisi ini harus diperbaiki, kita berharap pada pasangan Badja (Basuki- Djarot)," tutur dia. Dikatakan Henry, masyarakat merindukan sosok gubernur yang dapat menciptakan Jakarta yang terbebas dari premanisme, bersahabat, milik bersama, dan lebih damai.
Film edukatif
Dalam kesempatan tersebut, secara khusus ia mengapresiasi fi lm Jakarta Undercover. Menurutnya, film berdurasi 129 menit tersebut dapat dijadikan sebagai modal dalam mengatasi permasalahan narkoba dengan melihat penggambaran seluk beluk peredaran narkoba yang bebas di kalangan anak muda.
"Minimal ini bisa jadi modal ke depan," imbuh Henry yang didampingi relawan Granat. Laki-laki asal Lampung itu menilai film tersebut juga memiliki fungsi edukasi yang efektif.
"Sebenarnya setiap fi lm memiliki nilai edukasi, tinggal kita melihatnya dari sisi apa. Setiap fi lm itu menginspirasi," imbuh dia. Politikus PDIP tersebut menambahkan muatan edukatif dalam fi lm perlu terus ditingkatkan karena fi lm merupakan sarana yang efektif untuk menjangkau berbagai lapisan masyarakat. (H-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved