Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
BERBALUT kostum putih dan merah, para anggota paduan suara Batavia Madrigal Singers (BMS) mengambil posisi mereka.
Perempuan berbaris rapi di depan, sedangkan pria berada di belakang. Diiringi piano, Selasa (8/11) malam itu di Balai Restital Kertanegara, Jakarta, BMS menunjukkan kemampuan mereka olah vokal.
Mereka menyanyikan Canticum Novum, Hentakan Jiwa, Lagu Benggong, dan lagu-lagu yang mengantarkan mereka menjadi juara umum di Kompetisi Tolosa.Bukan rahasia lagi, BMS merupakan salah satu paduan suara kebanggaan Indonesia.
Baru-baru ini mereka berhasil mempersembahkan titel juara umum di kompetisi paduan suara internasional 48th Tolosa Choral Contest di Kota Tolosa Spanyol.
Kelompok paduan suara BMS di bawah pimpinan konduktor Avip Priatna kembali menambahkan daftar prestasinya sekaligus mengharumkan nama Indonesia di mata dunia.
BMS berhasil meraih juara umum di ajang kompetisi paduan suara internasional 48th Tolosa Choral Contest di Kota Tolosa, Spanyol, yang diadakan pada 28 Oktober-1 November 2016.
Tampil dengan kostum bernuansa Nusa Tenggara Timur (NTT), BMS tampil membawakan lagu Benggong yang berasal dari daerah Manggarai, dan lagu Hentakan Jiwa yang diaransemen komposer muda Ken Steven.
Penampilan ini dilengkapi dengan tarian hasil koreografi dari Sonja Simanjuntak yang berhasil mendapatkan perhatian para juri.
Selain juara umum, BMS berhasil meraih juara pertama kategori polyphony serta juara pertama kategori basque songs & popular music/folklore di ajang kompetisi tersebut.
Kompetisi di Tolosa juga diikuti 20 paduan suara dari 14 negara, yakni Norwegia, Taiwan, Lituania, Kolombia, Slovenia, Italia, Jerman, Kuba, Spanyol, Hongaria, Belanda, Latvia, Inggris, dan Swedia.
Deretan penghargaan yang diraih itu menunjukkan Indonesia telah diakui mempunyai kemampuan yang patut diperhitungkan dalam dunia paduan suara internasional.
Selain lagu-lagu Indonesia, BMS membawakan lagu-lagu lainnya, antara lain Canticum Novum karya Ivo Antognini, Et J'aime Uniquement karya Jesus Egiguren, Ehre Sei Gott in der Hhe karya Felix Mendelssohn, Xoxo Beltz Bat Banuen karya Karlos Gimenez, dan Wade in de water karya Allen Koepke.
"Saya merasa terharu karena BMS dan Indonesia bisa mengukir sejarah sebagai paduan suara Indonesia pertama yang meraih juara umum di kompetisi Tolosa ini karena untuk menjadi peserta saja, ada seleksi ketat yang ditetapkan penyelenggara dan mereka tidak sembarangan dalam menerima paduan suara yang berpartisipasi pada kompetisi ini," ujar Avip Priatna, Direktur Musik The Resonanz Music Studio.
Kemenangan BMS menjadi bukti Indonesia memiliki bakat luar biasa. Kelompok ini menunjukkan semangat harmoni dalam keberagaman yang dilihat dari anggotanya. Latar belakang anggotanya yang beragam, seperti ibu rumah tangga, marketing manager, guru, IT programmer, dan mahasiswa.
Kecintaan mereka akan musik dan semangat untuk mengharumkan Indonesia di mata internasional mempersatukan mereka sehingga mampu menorehkan prestasi di Spanyol. "Semoga prestasi ini bisa menginspirasi generasi muda lainnya untuk menggali potensi diri dan mengukir prestasi di berbagai bidang," ujar Renitasari Adrian, Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation. Selain berlaga di ajang kompetisi, BMS tampil pada serangkaian konser di kota-kota di sekitar Tolosa.
Konser berlangsung antara lain di Kota Beasain, San Sebastian, dan Pamplona. Di samping itu, BMS akan mempersembahkan konser di Kota Sevilla pada 3 November 2016 yang diorganisasi Centro de Iniciativas Culturales de la Universidad de Sevilla (CICUS).
BMS akan tampil dalam konser akhir tahun The Resonanz Music Studio (TRMS) yang bertajuk Hollywood in Jakarta bersama The Resonanz Children's Choir (TRCC) dan diiringi Jakarta Concert Orchestra (JCO).
Seluruh musik dalam pertunjukan ini diarahkan dan dipimpin konduktor Avip Priatna dan akan digelar di Teater Jakarta Taman Ismail Marzuki, Sabtu, 10 Desember 2016. (Zuq/M-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved