Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Nicole Kidman Ungkap Keistimewaan Musim Kedua Nine Perfect Strangers: Lebih Gelap dan Emosional

Thalatie K Yani
12/6/2025 06:41
Nicole Kidman Ungkap Keistimewaan Musim Kedua Nine Perfect Strangers: Lebih Gelap dan Emosional
Nicole Kidman dan Mark Strong membagikan pengalaman syuting musim kedua Nine Perfect Strangers yang menghadirkan latar Pegunungan Alpen dan kisah masa lalu Masha.(Instagram)

AKTRIS Nicole Kidman dan aktor Mark Strong mengaku menikmati pengalaman mereka syuting musim kedua Nine Perfect Strangers. Kidman mengaku banyak mendapatkan kebebasan mengeksplorasi perannya. Pasalnya di musim kedua ini berbeda dengan musim pertama yang diadaptasi dari novel karya Liane Moriarty.

“Itu benar-benar lanskap yang baru — semuanya terbuka untuk dijelajahi,” ungkapnya. “Itulah mengapa episode lima seperti asal muasal kisahnya, dan itu sangat menarik. Kamu bisa melihat lebih banyak tentang masa lalu Masha dan mengapa dia menjadi seperti sekarang.”

Strong dan Kidman mengatakan episode 5 terasa sangat istimewa karena membawa penonton kembali ke masa muda Masha.

Kidman merupakan satu-satunya pemeran yang kembali di musim kedua. Ia memerankan Masha Dmitrichenko, seorang guru kesehatan asal Rusia yang mengelola retret transformasional dengan terapi psikedelik untuk menyembuhkan trauma para peserta.

Dalam episode kilas balik yang tayang pada 11 Juni, yang disebut Kidman sebagai “cerita mandiri tersendiri,” penonton diajak menyelami lebih dalam hubungan antara Masha dan karakter David Sharpe (diperankan Strong), setelah terungkap ia adalah ayah dari putri Masha yang telah meninggal, Tatiana (Emílie Páclová).

“Saat mereka pertama kali mengajukan ide itu, aku langsung merasa, ‘Oke, sekarang kita punya sesuatu yang luar biasa,’” kenang Kidman, yang juga menjadi produser serial ini. “Dan cara Jonathan [Levine, produser eksekutif] ingin menyajikannya adalah dengan memberi nuansa thriller. Dan aku bisa berbicara dalam bahasa Rusia dan Ceko, aku langsung berpikir, ‘Ya ampun, ayo mulai!’”

Strong menambahkan bahwa ia berharap penonton merasa “dibawa ke tempat yang istimewa” saat menyaksikan episode tersebut.

Perbedaan Lokasi

Salah satu perbedaan mencolok antara musim pertama dan kedua adalah lokasi syuting. Musim pertama berlatar di California dan difilmkan di pesisir Australia yang hangat, sementara musim kedua menghadirkan nuansa lebih gelap dengan latar Pegunungan Alpen Austria saat musim dingin.

“Aku suka Pegunungan Alpen Austria,” kata Kidman penuh semangat, menjelaskan alasan pemilihan lokasi syuting. “Aku jatuh cinta pada tempat itu. Ada sesuatu yang sangat menyegarkan saat berada di luar ruangan, benar-benar di lokasi syuting, merasakan dinginnya salju. Udara, air, lanskapnya terasa begitu nyata. Kastil tempat kami syuting itu juga nyata, dan sangat indah.”

Namun, Kidman mengakui mereka harus syuting sekitar enam bulan dalam kondisi bersalju, dan satu sisi yang kurang menyenangkan adalah, “kami kedinginan di jalanan.”

“Kamu benci dingin, kan?” goda Strong. “Aku tahu itu.”

“Enggak, aku suka dingin,” jelas Kidman. “Hanya saja kalau syuting malam dalam dingin... rasanya, ‘Oke, aku lelah dan kedinginan.’”

“Tapi itu bisa menembus dan menyatu dalam cerita dan penampilan kita,” tambah Kidman soal rasa tidak nyaman tersebut.

Kebersamaan dengan Keluarga

Strong dan Kidman membawa keluarga mereka masing-masing untuk ikut bepergian keliling Eropa selama proses syuting. Meski Kidman tak bisa bersantai di lokasi, keluarganya tetap bisa menikmati salju saat ia bekerja.

“Mereka main ski, jadi menyenangkan karena ada aktivitas buat mereka sementara aku bekerja,” katanya tentang sang suami, Keith Urban, dan dua putri mereka: Faith Margaret, 14, dan Sunday Rose, 16. “Mereka akan main ski seharian, dan aku berangkat kerja dari pondok ski kecil.”

“Aku beruntung karena keluargaku seperti ini,” lanjutnya. “Mereka bisa bepergian karena sistem pendidikan mereka fleksibel. Jadi kami tetap bisa bersama dan beradaptasi dengan cara itu, dan itu menyenangkan.”

Strong, yang juga dikunjungi dua anaknya saat syuting, menambahkan bahwa ini juga menjadi kesempatan bagus untuk memperkenalkan mereka pada Eropa.

“Tidak ideal memang harus terpisah selama berbulan-bulan, tapi kalau masih bisa saling bertemu — apalagi ada aktivitas ski — tempat-tempat seperti Salzburg dan Munich itu sangat indah,” ujarnya.

Petunjuk untuk Musim Selanjutnya

Terkait sisa musim ini, Kidman memberi petunjuk bahwa masih banyak yang akan terungkap dari masing-masing karakter, terutama sisi Masha yang “tidak terduga.”

“Ini adalah cerita yang berkembang perlahan tapi sangat indah sepanjang musim,” tambah Strong. “Dan itulah yang membuatnya cerdas.” (People/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya