Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
DUA pendaki meninggal dunia di Cartenz Pyramid atau Puncak Cartenz di Mimika, Papua Tengah pada Sabtu (1/3) lalu. Dua pendaki itu adalah Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono.
Keduanya merupakan pendaki senior yang telah melanglang buana menapakki berbagai puncak gunung di Tanah Air. Dalam pendakian tersebut, diketahui Lilie yang populer di kalangan pendaki melalui akun Instagram @mamakpendaki serta Elsa Laksono mendaki bersama dengan penyanyi solo Fiersa Besari.
Meski mendaki ke Puncak Cartenz dalam waktu yang bersamaan, Fiersa menyebut dirinya tidak berada dalam tim yang sama dengan Elsa dan Lilie. Lilie dan Elsa tergabung dalam tim yang sama. Sementara Fiersa ditemani rekannya yang juga influencer pendaki gunung, Furky Syahroni ke Puncak Cartenz.
Pada Jumat (28/2), seluruh pendaki yang berjumlah 10 orang beserta guide atau pemandu sebanyak lima orang bergiliran mendaki ke Cartenz Pyramid yang diawali dari base camp Lembah Kuning atau Yellow Valley.
Naas, Lilie dan Elsa mengalami accute mountain sickness (AMS) dalam perjalanan turun dari puncak pada Jumat tengah malam. Keduanya pun belum mampu turun dan didampingi pemandu. Namun, pada Sabtu (1/3) dini hari saat pemandu lain yang hendak memberikan bantuan menyusul ke lokasi Lilie dan Elsa beristirahat, keduanya telah meninggal dunia. Sementara, Fiersa dan timnya telah lebih dulu turun ke base camp pada Jumat malam.
Fiersa saat ini telah berada di Timika, Ibu Kota Kabupaten Mimika. Ia pun menyampaikan belasungkawanya melalui akun Instagram.
"Dalam tulisan ini, saya ingin memberikan ucapan belasungkawa yang terdalam. Turut berduka cita atas berpulangnya Bu Lilie Wijayanti Poegiono (Mamak Pendaki) dan Bu Elsa Laksono. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan. Semoga Bu Lilie dan Bu Elsa diberikan tempat terbaik di sisi-Nya," tulisnya pada Senin (3/3).
Dalam tulisan tersebut, pelantun lagu April itu meminta publib menahan diri dan bijak berkomentar di media sosial terkait peristiwa itu maupun terhadap para korban.
"Akhir kata, saya berharap kawan-kawan dapat menahan jempolnya untuk mengeluarkan asumsi, teori, apalagi komentar nirempati. Pakai energi untuk berdoa. Beri ruang untuk keluarga dan kerabat yang berpulang untuk berduka. Terima kasih banyak atas perhatiannya. Salam lestari," tandasnya. (E-4)
PENYANYI Fiersa Besari berhasil selamat dari maut saat mendaki Puncak Cartenz atau Cartenz Pyramid, Mimika, Provinsi Papua Tengah, pada Jumat (28/2) lalu.
FIERSA Besari, penyanyi solo yang sebelumnya mendaki ke Puncak Cartenz atau Cartenz Pyramid, kini membagikan kabar terbarunya sesuai berhasil dievakuasi dari jalur pendakian.
PENYANYI Fiersa Besari yang menginjak usia 41 tahun hari ini menjadi salah satu dari 13 orang pendaki yang selamat dalam pendakian Puncak Cartenz atau Cartenz Pyramid di Provinsi Papua Tengah.
PENYANYI Fiersa Besari bersama 12 orang dari tim pendakian dipastikan dalam kondisi selamat dan sehat seusai mendaki Puncak Cartenz atau Cartenz Pyramid, Pegunungan Jaya Wijaya, Papua Tengah.
DUA rekan setim pendakian Fiersa Besari meninggal dunia dalam perjalanan turun dari Puncak Piramida Cartenz atau Cartenz Pyramid, Papua.
Fiersa Besari bersama 12 orang pendaki Puncak Carstensz Pyramid, Pegunungan Jayawijaya, Mimika, Papua Tengah dalam kondisi selamat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved