Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
Setelah merilis dua album, band Reality Club kini resmi merilis album penuh studio ketiga mereka berjudul ‘Reality Club Presents…’
Grup band Reality Club yang digawangi Faiz Novascotia Saripudin (vokal, gitar), Fathia Izzati (vokal, keyboard), Era Patigo (drum), dan Nugi Wicaksono (bass) merilis album penuh studio ketiga mereka bertajuk Reality Club Presents…
Lewat album ini, mereka ingin menunjukkan spektrum kisah romansa dari berbagai sudut pandang penceritaan dan fase kehidupan. Termasuk pesan positif dan cerita gelap yang dibalut dengan ragam genre.
Baca juga : Elephant Kind Rilis Mini Album dari Studio Abbey Road
Reality Club Presents… berisi 10 trek lagu. Love Epiphany, I Wish I Was Your Joke, You Let Her Go Again, Tell Me I’m Wrong, Anything You Want, Dancing in the Breeze Alone, Desire, Arrowhead Man, Four Summer, dan Am I Bothering You.
Baca juga : Gamaliel Rilis Lagu Baru Bertajuk 'Asteroid'
Lagu digarap sejak 2021 saat pandemi dan single dicicil per tahun lalu hingga semua materi album rilis pada tahun ini. Album ketiga yang mereka usung membawa konsep semua kisah cinta memiliki perspektif dan perjalanan secara berbeda.
Sehingga tiap lagu digarap dengan membawa konsep cerita yang variatif. Mulai dari pesan lagu yang membawa semangat positif hingga kisah cinta yang gelap. Variasi kisah romansa tersebut direpresentasikan dalam perpaduan genre yang diambil.
“Kami selalu mendahulukan kejujuran dalam berkarya. Tidak pernah berpikir bikin lagu misalnya lebih ngepop agar bisa masuk top playlist di platform streaming. Meski di album ketiga ini lebih terkonsep, tetapi lagu selalu datang pertama baru konsep keseluruhan untuk album penuh,” kata Fathia atau akrab disapa Cia, dalam konferensi pers dan pemutaran video musik album Reality Club Presents… di Cinepolis Senayan Park, Jakarta, Kamis, (26/5).
Cia melanjutkan, perbedaan penggarapan pada album ketiga ini mereka sudah lebih terkonsep. Meneruskan formula dari album kedua mereka, What Do You Really Know? (2019). Hal itu berkat sang produser Wisnu Ikhsantama yang turut membidani rilisnya dua album terakhir Reality Club.
“Sementara di album pertama kami (Never Get Better, 2017), kami bikin ya cuma genjreng aja tanpa konsep apa-apa,” lanjut Cia.
“Makna album ketiga ini, kami benar-benar bertumbuh secara banyak. Kami berada di fase penerimaan dan pendewasaan,” tutup Cia. (Z-8)
Di kampusnya di New York, Azel juga mengasah kemampuannya sebagai produser dan penulis lagu.
Patras terinspirasi dari band-band seperti The Killers, The Smiths, The Cure, dan juga Slowdive.
Keramas Aero Park sebagai tempat acara merupakan lokasi yang strategis karena bisa menjangkau lebih banyak para audiens dari lintas kota, tidak hanya dari Gianyar.
Mini konser Ungu ini sekaligus menjadi momen bagi Crane Lounge Jakarta untuk mengenalkan konsep lounge terbarunya.
Festival musik metal Hammersonic 2024 yang dipromotori Ravel Entertainment tersebut digelar di Pantai Carnaval Ancol, Jakarta, 4-5 Mei lalu.
Dino Hamid memproduksi konser di tengah hamparan salju di tengah suasana panas Indonesia dengan dipromotori JXB.
SETELAH sukses dengan album Nelangsa Pasar Turi lewat berbagai medium termasuk rilisan digital, fisik, hingga tur konser, Bilal Indrajaya kini kembali mempersembahkan karya terbaru.
SEBAGAI seorang gitaris yang tumbuh kembang dalam naungan musik jazz dan rock, Mikail Al Rabbdia resmi merilis single berjudul Wind Run pada hari Rabu (26/3).
GRUP band The Lantis, yang populer dengan single Lampu Merah dan saat ini telah mencapai 65 juta pendengar di platform streaming, kali ini merilis single anyar berjudul Bunga Maaf.
Berjudul Air, album itu dijadwalkan dirilis pada Minggu, 24 November 2024, yang bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-53.
MENUTUP tahun 2024, penyanyi Mahen merilis album mini bertajuk Setelah Kau Pergi di bawah naungan label Indo Semar Records.
SELANG lima tahun setelah rilisnya album Satanis Takut Hantu, kini grup band Tabraklari merilis album penuh terbaru berjudul Keluar Tumbuh Liar yang dirilis dalam format digital
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved