Su Lee Rilis Single Super Happy

Basuki Eka Purnama
22/8/2022 11:11
Su Lee Rilis Single Super Happy
Su Lee(MI/HO)

MUSISI dan produser asal Korea Selatan (Korsel), Su Lee, memulai perjalanan musiknya di kamar berukuran 10 meter x 10 meter yang sederhana di Seoul, tempat ia menulis dan memproduksi semua kontennya sendiri, sebelum pengakuan internasional kemudian mendorongnya ke Los Angeles. 

Kamar kecil itu adalah tempat ia makan, tidur, berkreasi, dan di sana juga single terbarunya, Super Happy lahir. 

Super Happy, bersama dengan B-side Jump, adalah cuplikan pertama dari album perdananya yang akan dirilis di akhir tahun ini. 

Baca juga: Shye Rilis Singel Walk Away

Mengenai inspirasi di balik Super Happy, Su bercerita, "Aku berada di tempat di mana kesehatan mentalku cukup baik ketika aku menulis Super Happy, setelah sebelumnya tenggelam dalam depresi dan kesepian, sangat menyegarkan untuk akhirnya merasa bahagia. Tapi, bahkan di tengah perasaan senang itu, selalu ada suara jahat dan menyebalkan di kepalaku yang mengatakan, 'Hanya tinggal menunggu waktu sebelum kamu akan depresi dan sedih lagi!' aku ingin membuat lagu yang mewakili bentrokan tidak nyaman dari dua emosi yang sangat berbeda ini."

Bersama dengan Jump, Super Happy menandai langkah maju bagi musisi asal Seoul itu seraya ia menjelajahi wilayah sonik baru dan beranjak dari proses kreatifnya yang hanya melibatkan dirinya ke proses yang lebih kolaboratif. 

Su Lee berkolaborasi dengan produser dan artis kelahiran Kolombia yang berbasis di LA, Ariza, untuk memproduksi dua lagu unik yang menampilkan perpaduan bahasa Korea, Spanyol, dan Inggris itu.

"Proses pembuatan lagu ini dilakukan sepenuhnya melalui email. Membuat lagu melalui email memiliki keindahannya sendiri," kenang Su tentang proses pembuatan lagu ini. 

"Pembuatan lagu ini dimulai dengan aku yang hanya mengirim klip suara selama 20 detik ke Ariza dan sangat memuaskan melihat lagu ini berkembang perlahan melalui setiap email yang kami kirim satu sama lain sambil terus menambahkan hal-hal baru!" lanjutnya.

Su Lee pertama kali masuk ke dunia musik melalui lagu dan video  I'll Just Dance dengan subtitle What My Mental Breakdown Sounds Like, yang meraih 30.000 upvotes di Reddit dan 750.000 views di YouTube dalam satu bulan pertama, dan sangat relatable dengan penonton yang merasa terjebak selama pandemi covid-19. Baik lagu maupun videonya 100% dibuat oleh Su sendiri dan menampilkan gayanya yang unik dan jujur.

I'll Just Dance dengan cepat menarik perhatian banyak label musik di luar sana. Su dan musiknya terbilang kontras dengan bintang pop tradisional yang dilihat selama ini. Komitmen terhadap kejujuran dan keaslian ini terus menarik banyak penggemar, dan selain merilis musik, ia juga membuat podcast Overthinkers Society dan live streams di Twitch.

Pada Agustus 2021, Su merilis EP-nya, Box Room Dreams, yang diproduksi sendiri, dan membahas satu tahun dalam isolasi dan pengalaman ia berkreasi dari kamarnya yang kecil. 

"Setelah karierku sebagai musisi meluncur hampir bersamaan dengan pandemi, EP ini seperti jurnal karantina aku sebagai musisi pemula," kisah Su. 

"Ini merupakan campuran dari rasa kesepian, ketidakpastian, dan kecemasan. Tapi aku juga ingin menambahkan sedikit lamunan dan harapan besar untuk masa depan yang akan datang," imbuhnya. 

Harapan ini semakin dimantapkan dengan komentar hangat dari The Guardian yang mengatakan, "Jika kita bisa menyimpulkan internet di era Gen Z, dengan segala kecemasan, kekonyolan, dan kreativitasnya, ke dalam diri seseorang, hasilnya adalah Su Lee." (RO/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya