Lukman Hakim Saifuddin, Pamit Mundur, Titip Tiga Pesan

MEMASUKI masa akhir baktinya sebagai Menteri Agama pada kabinet kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla, Lukman Hakim Saifuddin, 56, berpamitan kepada keluarga besar Kementerian Agama.

Ia merasa waktu berjalan begitu cepat tanpa terasa sudah lima tahun ia memimpin Kemenag untuk melayani seluruh umat beragama di Tanah Air. Tidak sedikit luka yang dirasakan selama lima tahun dirinya menjabat.

"Saya tak pernah merasa sendiri walau sesaat. Saya sungguh bersyukur didampingi sejawat yang berkomitmen dan berdedikasi amat kuat," ucap laki-laki kelahiran Jakarta, 25 November 1962 itu, kemarin.

Sebelum lengser, ia menitipkan pesan agar Kemenag tetap mengintensifkan pengamalan lima nilai budaya kerja Kemenag, menguatkan pengarusutamaan moderasi beragama, dan merawat kebersamaan di tengah kemajemukan bangsa. "Mohon maaf atas begitu banyak kekhilafan, kelemahan, dan keterbatasan diri ini dalam interaksi kita, " imbuh alumnus Universitas Islam As-Syafiiyah, Jakarta, 1990.

Lukman juga merupakan anak dari Menteri Agama ke-9, Saifuddin Zuhri. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI periode 2009–2014. Pada 9 Juni 2014, Lukman menggantikan Menag Suryadharma Ali yang mengundurkan diri karena terlibat kasus dugaan korupsi dana haji di Kemenag. (Rif/H-2)