Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
SUTRADARA dan produser Indonesia yang berkarier di Amerika Serikat, Livi Zheng, memberikan penjelasan seputar seluk-beluk dunia perfilman, terutama perfilman internasional, kepada ratusan diplomat Indonesia yang akan dikirim ke luar negeri.
Acara tersebut dihadiri 110 diplomat yang akan dikirim ke berbagai negara. Mereka perlu mendapat pemahaman tentang diplomasi ekonomi untuk kelancaran tugas di perwakilan Republik Indonesia.
Oleh karena itu, Kementerian Luar Negeri mengundang para praktisi, termasuk dari industri perfilman.
Informasi mengenai seluk-beluk dunia dan industri perfilman, seperti festival film asing itu, kepada para diplomat ia sampaikan dalam diskusi bertajuk Film sebagai Aset Diplomasi, baru-baru ini.
Dalam kegiatan pembekalan yang dihelat Kementerian Luar Negeri itu, perempuan kelahiran Blitar, Jawa timur, 3 April 1989, tersebut juga memutar sejumlah cuplikan video mengenai film-film karyanya, antara lain Brush with Danger, Bali: Beats of Paradise, dan film terbarunya, Insight, yang akan tayang di Indonesia.
“Saya ingin sekali memperkenalkan (Indonesia) ke dunia. Oleh karena itu, saya selalu memasukkan unsur-unsur Indonesia di setiap film saya, seperti dalam film pertama saya, yakni Brush with Danger,” kata Livi, sapaan akrabnya, seusai diskusi di Museum Konferensi Asia-Afrika, Bandung. Dalam film tersebut ia memasukkan beberapa puluh lukisan dari Indonesia dan gamelan dalam musiknya.
Film laga
Pada kesempatan itu ia juga mengungkapkan rencananya mewujudkan pembuatan film laga dengan lokasi syuting di Jawa Timur.
Dalam film itu ia akan memasukkan unsur bela diri khas Indonesia, pencak silat. Oleh karena itu, ujarnya, di film tersebut ia akan melibatkan kembali bintang The Raid, Yayan Ruhiyan.
Saat ini ia menyusun skenario film tersebut sekaligus mencari sponsor. “Ada rencana membuat satu film laga dengan mengambil lokasi syuting di Jawa Timur. Saya sedang menyusun skenario film tersebut dan mudah-mudahan bisa secepatnya mendapatkan sponsor dan syuting di sini,” ujarnya.
Terkait dengan keterlibatan Yayan, aktor asal Tasikmalaya, Jawa Barat, dalam film laga tersebut, Livi menyatakan kali ini Yayan bukan hanya berperan sebagai koreografer. Bintang Star Wars Episode VII: The Force Awakens tersebut juga akan ikut berakting.
“Mungkin Yayan akan turut bermain dalam film ini. Dalam film sebelumnya beliau hanya berperan sebagai koreografer, tapi mungkin dalam film ini akan ikut bermain,” ujar sutradara yang pernah berkolaborasi dengan aktor-aktor Hollywood seperti Tony Todd dan Keith David tersebut.
Livi dan Yayan pernah bekerja sama dalam produksi film laga Insight yang dibintangi sejumlah aktor Hollywood. “Kami sudah mulai melakukan riset mengenai pencak silat yang khas dari daerah lokasi syuting mengingat pencak silat itu merupakan seni bela diri yang menarik,” kata Livi. (Ant/H-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved