Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
PELAJARAN matematika sempat menjadi hal yang ditakutkan Seto Mulyadi, atau yang akrab disapa Kak Seto, 65, ketika masih belia. Kak Seto mengaku sempat selalu mendapatkan nilai matematika rendah saat sekolah dasar. Namun, ketekunan sang ibu dalam mengajarinya matematika sambil bermain membuat minat Kak Seto untuk belajar matematika semakin membaik. "Dulu saya sangat tidak bisa matematika. Saya lebih suka kegiatan di luar kelas, sangat aktif dan hobi sekali bermain di luar rumah," ujar dia di Jakarta, Senin (24/7).
Dia bercerita sang ibu mengarahkannya untuk belajar berhitung sekaligus melakukan kegiatan di lapangan. Seperti menghitung jumlah lompatan, langkah, hingga pepohonan yang ia panjat. "Semenjak itu saya jadi lebih mudah memahami matematika, nilai di kelas juga membaik berkat ibu saya yang selalu berusaha mengajarkan dengan sesuai minat yang saya miliki dulu," ujar Kak Seto.
Pengalaman tersebut dikatakan Kak Seto memberikan makna yang dalam bagi dirinya dalam mendidik anak-anaknya selama ini. Menurutnya, sangat penting untuk memberikan pengajaran dengan menyesuaikan minat anak dan tanpa paksaan. Dengan demikian, anak-anak dapat menerima ilmu tanpa merasa tertekan dan bosan. (Pro/H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved