Kemendes Dorong Tiap Desa Bangun Keunggulan Komparatif

KEMENTERIAN Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mendorong setiap desa di seluruh Indonesia untuk membangun keunggulan komparatif. Dengan demikian, perekonomian desa dapat ditingkatkan melalui peningkatan potensi masing-masing desa.

Sekjen Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Anwar Sanusi, mengatakan, pembangunan keunggulan desa dapat dilaksanakan dengan memanfaatkan dana desa.

“Dana desa harus diarahkan untuk membangun keunggulan masing-masing desa. Kita dorong setiap desa harus punya keunggulan kompartif yang berbeda-beda dengan desa lainnya,” ujar Sanusi saat pembukaan Pelatihan dan Bimbingan Teknis Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD), di Balai Besar Pengembangan Latihan Masyarakat, Jakarta, Selasa (10/1).

Menurutnya, dengan keunggulan tersebut maka desa-desa akan memiliki daya tawar tersendiri. “Ini priorits yang harus kita kawal,” imbuhnya.

Selain itu, program perekonomian desa harus dapat dilembagakan. Oleh karena itu, pihaknya mendorong pendirian BUMDes di tiap-tiap desa.

“Ini gagasan orisinil yang harus dikawal untuk peningkatan perekonomian desa,” ungkapnya.

Pembentukan embung desa juga diharapkan menjadi salah satu prioritas yang harus dibuat. Pasalnya, dari data statistik yang ada, 80% wilayah pedesaan digunakan untuk pertanian.

“80% adalah pertanian, di mana masalah pengairan tidak bisa kita hindari. Embung juga bisa dijadikan sebagai penunjang pembangunan perekonomian dari sektor lain, selain pertanian,” jelasnya.

Lebih lanjut Sanusi berharap agar desa juga membangun sarana prasarana dibidang olahraga. Hal tersebut dinilai sebagai salah satu upaya untuk menekan angka urbanisasi generasi muda dari desa ke kota. (OL-4)