Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Kilang Pertamina Internasional Teken Fasilitas Perdagangan dengan DZ Bank

Insi Nanika Jelita
30/11/2024 20:53
Kilang Pertamina Internasional Teken Fasilitas Perdagangan dengan DZ Bank
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) menandatangani trade facility atau fasilitas perdagangan dengan DZ Bank (27/8).(Dok.Istimewa)

UNTUK memperkuat aspek finansial, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) menandatangani trade facility atau fasilitas perdagangan dengan DZ Bank (27/8). Fasilitas Perdagangan yang diberikan oleh bank yang berpusat di Jerman itu mencapai US$200 juta atau senilai Rp3,1 triliun (kurs Rp15.836).

Direktur Keuangan KPI Fransetya Hasudungan Hutabarat menyampaikan fasilitas perdagangan sendiri merupakan fasilitas kredit yang diberikan bank untuk mendukung transaksi perdagangan internasional baik itu cash loan (trust receipt dan short term advance), maupun non cash loan seperti penerbitan letter of credit (LC) dan standby letter of credit (SBLC).

"KPI sangat berkomitmen untuk melaksanakan bisnis yang keberlanjutan melalui perubahan menuju pembiayaan ramah lingkungan," ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (30/11).

Fransetya menjelaskan upaya-upaya yang dilakukan KPI untuk mendukung bisnis berkelanjutan mencakup inisiatif untuk mengembangkan biofuel, meningkatkan efisiensi energi, upaya dekarbonisasi dan mendorong pengelolaan lingkungan yang lebih baik dalam operasi KPI. Pihaknya melihat DZ Bank sebagai mitra strategis dalam hal ini, berkontribusi terhadap tujuan keberlanjutan global.

"Kami berharap kesepakatan hari ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas di bidang pembiayaan berkelanjutan," ungkapnya.

Menurut Fransetya, fasilitas perdagangan yang diberikan oleh DZ Bank ini kepada KPI akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Fasilitas ini juga menurutnya akan semakin memperkuat posisi KPI dalam mengoptimalkan pembiayaan dan menjaga daya saing operasional di pasar global. Seiring dengan kerjasama yang dijalankan, KPI berharap DZ Bank dapat terus memberikan penawaran yang kompetitif.

"Kami percaya bahwa dengan kerjasama ini, KPI bisa mencapai tujuan bersama untuk menciptakan nilai yang lebih besar bagi seluruh pemangku kepentingan," imbuhnya.

Fransetya juga menambahkan kerja sama yang terjalin antara KPI dengan perusahaan multinasional seperti DZ Bank menunjukkan kepercayaan yang tinggi terhadap kemampuan KPI dalam mengelola operasional dan keuangannya. KPI juga tercatat menjadi perusahaan pertama di Pertamina Group yang mendapatkan fasilitas tersebut dari DZ Bank.

Lebih lanjut Fransetya menjelaskan bahwa fasilitas perdagangan yang didapatkan KPI dari DZ Bank ini akan semakin memperkuat aspek pendanaan yang dimiliki KPI. Sebelumnya, KPI telah memiliki fasilitas perdagangan dengan bank-bank domestik maupun bank internasional lainnya.

"Dengan tambahan ini, KPI akan memiliki fasilitas perdagangan hingga US$3,3 miliar. Ini akan semakin memperkuat posisi KPI dalam mendukung ketahanan energi nasional," tutup Fransetya.(N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya