Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (Mind ID) Dilo Seno Widagdo mengungkapkan dengan hilirisasi, Indonesia dapat mencapai swasembada bidang mineral. Ini karena hilirisasi akan menciptakan integrasi rantai nilai komoditas tambang mineral yang berdampak pada pengurangan impor bahan baku atau bahan setengah jadi. Ia mengaku selama lima tahun terakhir, Mind ID telah merealisasikan sejumlah proyek penting guna mendukung hilirisasi komoditas mineral.
“Hilirisasi yang kami jalankan untuk memenuhi kebutuhan mineral dan batu bara. Tujuannya adalah mencapai swasembada mineral, sehingga kita tidak lagi perlu mengimpor bahan baku atau bahan setengah jadi dari luar negeri,” ujar Dilo dalam keterangan resmi, Kamis (24/10).
Dilo menjelaskan pasar Indonesia memerlukan lebih dari 70 ton emas setiap tahunnya. Sebelum adanya kegiatan hilirisasi, bahan baku pembentuk emas harus diekspor terlebih dahulu, kemudian diimpor kembali dengan menggunakan harga pasar global.
Namun, dengan beroperasinya smelter atau fasilitas pengolahan hasil tambang dari Freeport Indonesia yang berada di bawah naungan Grup Mind ID, Indonesia kini mampu memproduksi 50 hingga 60 ton emas secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan domestik.
“Sebelum adanya smelter, Indonesia harus mengimpor emas untuk kebutuhan dalam negeri. Memang masih ada gap, dan ini yang sekarang coba kita kurangi ke depannya,” jelas Dilo.
Selain emas, Mind ID juga telah mulai memproduksi asam sulfat yang dibutuhkan di sektor pertanian, terutama dalam pembuatan pupuk. Produksi asam sulfat dalam negeri ini diharapkan dapat menggantikan impor yang selama ini diperlukan.
“Kebutuhan ini sebelumnya berasal dari impor. Padahal, kita sangat membutuhkan asam sulfat untuk memproduksi pupuk di dalam negeri,” sebut Dilo.
Pada tahun ini, Mind ID telah merampungkan dua proyek hilirisasi besar. Pertama, pembangunan pabrik pemurnian konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia di Manyar, Gresik, Jawa Timur, yang merupakan smelter tembaga dengan nilai investasi mencapai Rp58 triliun. Smelter ini memiliki kapasitas input sebesar 1,7 juta ton konsentrat per tahun dan mampu menghasilkan 650.000 ton katoda tembaga, 50 ton emas, serta 210 ton perak.
Kedua, pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) Fase 1 di Mempawah, Kalimantan Barat, yang menelan investasi sebesar Rp16 triliun. Fasilitas ini dikatakan mampu menyerap 3,3 juta ton bijih bauksit per tahun dan menghasilkan 1 juta ton alumina sebagai bahan baku aluminium.
"Ke depan, Mind ID berencana melanjutkan investasi pada SGAR fase 2 yang akan memperkuat kapasitas produksi alumina serta membangun pabrik smelter untuk memproduksi aluminium," terang Dilo. (Z-11)
PT Mitra Murni Perkasa (MMP), anak usaha MMS Solution dan bagian dari MMS Group Indonesia (MMSGI), resmi memasuki tahap Power On untuk smelter nikel matte high grade.
Dirketur Utama Antam Achmad Ardianto berkomitmen membawa perseroan untuk tumbuh sebagai global key player dalam industri pertambangan yang berkelanjutan.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Evita Nursanty menyoroti potensi kerusakan terumbu karang akibat lalu lintas tongkang pengangkut nikel.
Pramono menekankan jika berbagai aspek ketahanan di Jakarta dapat terus diberdayakan, hal ini bisa menjadi strategi efektif untuk menjaga stabilitas ekonomi di tengah ketidakpastian global.
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) meningkatkan kerja sama dengan sejumlah universitas di Tiongkok yang memiliki keunggulan program untuk mendukung industri hilirisasi.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menuding adanya serangan dari sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) terkait kebijakan hilirisasi yang dijalankan Indonesia.
Sebagai produsen nikel rendah karbon, PT Vale Indonesia terus mempercepat transisi energi dengan membangun fasilitas produksi yang ramah lingkungan dan mendukung keberlanjutan.
Mind ID, memamerkan teknologi ekskavator simulator dalam acara D Futuro Futurist Summit 2024.
Siapa saja 10 tim finalis dan pemenang Bigmind 2024 serta inovasi yang dihasilkan? Berikut uraian lengkapnya.
BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, Mind ID, secara proaktif memperkuat kualitas hasil penelitian Big Mind sehingga dapat diaplikasikan pada setiap aspek operasional Grup Mind ID.
HOLDING BUMN pertambangan Mind Id membutuhkan energi sebesar 5 gigawatt untuk menjalankan seluruh proyek hilirisasi selama lima tahun ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved