Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENJELANG diresmikannya pengoperasian kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) pada minggu depan, moda transportasi terbaru itu akan menjalankan uji coba operasional terbatas dengan penumpang yang sebelumnya sempat dihentikan.
Pada uji coba yang rencananya dilaksanakan pada, Sabtu-Minggu, 26-27 Agustus 2023, bakal membawa penumpang yang sebelumnya telah mendaftarkan diri pada website LRT Jabodebek. Mereka yang sudah terdaftar, akan mendapatkan konfirmasi dari pihak LRT Jabodebek untuk mengikuti uji coba operasional terbatas dengan tarif Rp1 dengan kartu elektronik atau e-money dari Bank Himbara, Bank DKI atau Bank BCA.
“Pada saat uji coba operasional terbatas besok, masyarakat yang telah mendapatkan konfirmasi bisa datang sesuai jawal," ungkap Manager Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo dalam keterangannya, Jumat (25/8).
Baca juga : Dishub DKI Ajak Bekasi dan Bogor Sediakan Angkutan Feeder LRT Jabodebek
Masyarakat yang mengikuti kegiatan uji coba terbatas ini diharuskan berangkat dari lokasi yang sudah dipilih sebelumnya dan diizinkan untuk turun dan mengakhiri perjalanannya di semua stasiun LRT Jabodebek kecuali stasiun Halim.
Baca juga : LRT Jabodebek Beroperasi 28 Agustus 2023, Bidik 137 Ribu Penumpang Per Hari
"Pastikan untuk selalu melakukan tap in di stasiun keberangkatan dan Tap out di stasiun tujuan," ujar Kuswardoyo.
Pada Senin, 28 Agustus 2023, LRT Jabodebek rencananya akan beroperasi secara komersial. Untuk tarif rute terjauh moda transportasi tersebut yakni dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun Jatimulya dipatok Rp27.400. Sedangkan, untuk tarif kereta rute terdekat dari Stasiun Cawang–Stasiun Halim sebesar Rp7.000.
Nantinya terdapat 434 perjalanan LRT Jabodebek yang siap melayani penumpang setiap hari. Dimana kapasitas satu rangkaian LRT Jabodebek dapat menampung hingga 1.308 penumpang.
Total ada sebanyak 31 train set (rangkaian kereta) akan disiapkan. LRT Jabodebek melayani masyarakat di 18 stasiun yang menghubungkan wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi. Stasiun-stasiun tersebut adalah Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat, dan Jati Mulya. (Z-8)
Stasiun Dukuh Atas BNI mencatat 155.363 pengguna tap in dan tap out, naik 24,68% dibandingkan tahun 2024 yang mencatat 124.607 pengguna.
Selama libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek pada 25-29 Januari 2025, kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) melayani 213.895 pengguna.
Sementara itu, progres pembangunan LRT Jakarta Fase 1B yang menghubungkan Velodrome-Manggarai pada 31 Desember 2024 mencapai 42,3 persen.
Proyek LRT Jakarta Fase 1B dikerjakan dari dua sisi yakni dari zona Velodrome-Pramuka dan zona Manggarai-Pramuka.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan uji coba penambahan 14 perjalanan kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek).
Penerapan tarif normal LRT Jabodetabek ini sekaligus mengakhiri masa berlaku tarif promo yang telah berlangsung sejak 22 Oktober 2023 hingga 31 Mei 2024.
Tarif tersebut lebih rendah hingga 50% dari sebelumnya, yakni maksimal Rp20.000
Selama sebulan, kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) telah melayani 1.464.913 masyarakat.
Luhut Binsar Pandjaitan memberikan kisi-kisi besaran tarif tiket kereta api ringan atau light rail transit (LRT) di Bali sekitar US$3 atau setara Rp46 ribu.
LINTAS Raya Terpadu (LRT) atau Kereta Api Ringan Jabodebek dijadwalkan beroperasi melayani penumpang mulai Senin (28/8) di 18 stasiun yang ditetapkan.
KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) resmi mengumumkan subsidi tarif LRT Jabodebek, pada Jumat (18/8)
PAKAR transportasi Institut Teknologi Bandung (ITB) Sony Sulaksono menilai wajar tarif kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved