Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Operasi Pasar Digelar Sampai Harga Daging Sapi Rp80 Ribu per Kg

Gabriela Jessica Restiana Sihite
13/6/2016 15:43
Operasi Pasar Digelar Sampai Harga Daging Sapi Rp80 Ribu per Kg
(Antara)

KEMENTERIAN Perdagangan menyatakan bakal terus melakukan operasi pasar (OP) daging sapi. OP dilakukan terus-menerus hingga harga daging sapi di pasaran mencapai Rp80 ribu per kilogram (kg).

Karena itu, Direktur Barang Pokok dan Barang Penting Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana mengatakan pihaknya bakal terus memasok daging sapi beku impor dengan harga murah ke pasaran.

"Kita tidak punya target berapa daging impor buat OP selama Ramadhan. Terus kita guyur sampai harga Rp80 ribu per kg," kata Wisnu ditemui dalam sebuah diskusi tentang pangan di Jakarta, Senin (13/6).

Menurut dia, OP bakal terus dilakukan Perum Bulog, PT Berdikari, dan PD Dharma Jaya. Dari 10 ribu ton daging sapi beku impor yang menjadi kuota Bulog, sudah 2.100 ton yang masuk dan sekitar 960 ton yang sudah terbeli masyarakat.

Sementara, PT Berdikari sudah merealisasikan 12,6 ton hingga 5 Juni 2016 dari total kuota impor sebanyak 5 ribu ton. Wisnu memperkirakan daging sapi beku impor yang akan masuk melalui Berdikari hingga H-7 Lebaran mencapai 1.000 ton.

"Pekan ini akan masuk 13,2 ton ke Berdikari. Harganya Rp80 ribu per kg dan pahan belakang Rp85 ribu per kg," ucap Wisnu.

Wisnu pun menandaskan kebutuhan daging sapi selama Ramadhan mencapai 143 ribu ton. Namun, setelah dihitung dari produksi dalam negeri, dia menilai masih ada kekurangan sekitar 70 ribu ton daging sapi.

Menurutnya, untuk mengakomodasi itu juga, pemerintah bakal merevisi aturan penggemukan sapi yang tadinya selama empat bulan. Namun, dia mengaku belum mengetahui bentuk revisi aturan tersebut.

"Aturan itu direvisi supaya sapi segar di pasaran juga banyak digelontorkan. Masyarakat masih berpaku pada persepsi daging beku tidak baik. Padahal lebih higienis. Toh ujungnya setelah dibeli segar di pasar, dimasukan ke kulkas untuk stok," paparnya.

Mulai Melambung

Sementara itu, harga cabai merah keriting mulai menunjukan kenaikannya. Pada akhir pekan lalu, Jumat (10/6), harga rata-rata nasional cabai merah keriting sudah mencapai Rp33.539 per kg atau naik 8,4% dari pekan sebelumnya yang sebesar Rp30.924 per kg.

Wisnu pun mewanti-wanti harga bumbu dapur tersebut. "Yang mesti diwaspadai cabai merah keriting yang mulai naik. Cabai ini memang belum menjadi isu, tapi kami indikasikan akan jadi isu hangat saat Lebaran nanti," ungkapnya.

Dia pun mengklaim bakal memantau terus harga dan pasokan cabai, termasuk cabai merah besar yang naik dari Rp31.590 pwr kg menjadi Rp33.422 per kg dan cabai rawit merah yang naik dari Rp35.662 per kg menjadi Rp36.992 per kg.

"Kita pantau terus ke sentra-sentra distribusi cabai. Kalau bawang merah sudah mulai turun dari Rp40.301 per kg menjadi Rp38.809 per kg," tukasnya. (X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Victor Nababan
Berita Lainnya