Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PEMERINTAH menuding tengkulak yang menyebabkan harga kebutuhan pokok masyarakat pada Ramadan melonjak tinggi.
Masyarakat diharapkan lebih bijaksana dalam pemenuhan kebutuhan di bulan suci ini sehingga momen ini tidak dimanfaatkan oleh para spekulan.
"Selama ini karena demand tinggi, banyak orang mengambil keuntungan," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin yang ikut bersama Mentan Amran seusai menginspeksi Pasar Minggu dan Pasar Cipete di Jakarta, kemarin.
Untuk menekan lonjakan harga, Kementerian Perindustrian menggandeng sejumlah industri bahan makanan untuk memasok langsung lewat operasi pasar.
Saleh mengimbau masyarakat tidak memborong terlalu banyak agar rantai pasok di operasi pasar bisa mencerminkan permintaan dan penawaran yang sebenarnya.
"Selama ini rantai pasok terlalu panjang. Kami mengimbau masyarakat juga tidak memborong, yang wajar saja," pungkasnya.
Operasi pasar besar-besaran
Pemerintah menggelar operasi pasar alias pasar murah di 4.000 titik di seluruh Indonesia untuk menekan harga yang meroket, seperti daging dan bawang.
"Operasi pasar kita lakukan besar-besaran. Kita buka seluruh titik di Indonesia ada 4.000 setiap hari. Solusi jangka pendek ialah operasi untuk menghadapi Idul Fitri. Jangka panjang toko tani Indonesia memotong rantai pasok," ujar Mentan Amran Sulaiman.
Amran menjelaskan, dalam operasi pasar, harga daging dipatok Rp75.000 per kg, harga cabai Rp18.000 per kg, harga beras Rp17.500 per kg.
"Ada paket sembako lebih murah lagi Rp25.000, bawang di tingkat petani sudah ada menyentuh Rp8.000. Ini harus kita angkat kembali," urai dia.
Operasi pasar sengaja ditaruh berdekatan dengan pasar tradisional sebagai pembanding harga bagi konsumen.
Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Ra'uf mengingatkan sikap inkonsistensi pemerintah terhadap aturan yang dibuatnya sendiri.
Pemerintah diketahui telah memberikan izin kepada 10 perusahan swasta untuk mengimpor 23.200 ton daging sapi beku secondary cut.
Padahal, selama ini importir swasta hanya diperbolehkan mengimpor daging jenis prime cut.
"Ini jadi polemik. Selama ini yang bisa impor secondary cut hanya BUMN. Nah, sekarang diberikan kepada swasta, apakah aturan sebelumnya sudah dihentikan atau belum. Pemerintah perlu hati-hati jangan sampai menyalahi prosedur," kritiknya saat dihubungi kemarin.
Dari sejumlah daerah dilaporkan harga daging masih melambung tinggi.
Di Karawang, Jawa Barat, meski operasi pasar dilakukan oleh Subdivre Bulog Karawang-Bekasi, harga bergeming.
Dari pantauan di lapangan, harga daging sapi di sejumlah pasar Karawang masih bertahan Rp110 ribu hingga Rp120 ribu perkilogram, daging ayam Rp 37 ribu per kg, gula pasir Rp16 ribu per kg, bawang merah Rp34 ribu per kg.
"Kalau impor menjelang Ramadan dilakukan 3 bulan sebelumnya oleh pemerintah pusat, saya yakin pengendalian harga akan tercapai," ungkap Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Pertambangan dan Energi Karawang Hanafi Chaniago.
Selain di Karawang, kondisi harga yang sama juga terjadi Bengkulu dan Mamuju Utara, Sulawesi Barat.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo bertekad akan menjungkirbalikkan harga.
Targetnya hingga Lebaran 2016 harga daging paling mahal Rp87 ribu/kg. (Tes/CS/FH/MY/LN/X-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved