Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Jelang Idul Adha, Harga Cabai hingga Telur Masih Tinggi

Insi Nantika Jelita
22/6/2022 09:56
Jelang Idul Adha, Harga Cabai hingga Telur Masih Tinggi
Ilustrasi(Antara)

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menyoroti kenaikan harga pangan yang terus naik di beberapa minggu terakhir menjelang Idul Adha pada Juli nanti.

Harga cabai rawit tercatat tembus Rp110 rb per kilogram (kg), cabai merah keriting mencapai Rp90 ribu rb per kg, cabai merah besar TW dipatok Rp85 ribu per kg.

Lalu bawang merah tembus Rp60 ribu per kg, ayam di kisaran Rp40 ribu per kg, kemudian harga telur tertinggi mencapai Rp29 ribu per kg dan beberapa komoditas lain.

"Menghadapi Idul Adha, kami mencatat beberapa komoditas pangan harganya cukup tinggi di Jabodetabek dan daerah lain," kata Sekjen DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan dalam keterangan resmi, Rabu (22/6).

Melihat kondisi tersebut, Ikappi mendorong kepada Kementrian Perdagangan (Kemendag) dan Kementrian Pertanian (Kementan) untuk bersinergi bersama Badan Pangan Nasional dan semua pihak stakeholder guna memastikan produksi dan stok pangan cukup pada periode kuartal ini.

"Ikappi meminta Kemendag dan Kementan tidak saling menyalahkan dan saling berkoordinasi dalam rangka memastikan stok aman dan distribusi lancar di pasar-pasar," tegas Reynaldi.

Selain itu asosiasi pedagang tersebut juga mendorong pemerintah untuk subsidi pangan dari wilayah-wilayah yang surplus ke wilayah-wilayah yang kebutuhan konsumsinya cukup besar, namun stoknya kurang.

"Dorongan lainnya ialah omzet pedagang yang turun drastis serta daya beli masyarakat yang menurun agar menjadi perhatian pemerintah," ucapnya.

Ikappi jugameminta kepada pemerintah untuk bersama-sama menjaga dan memulai pemangkasan rantai distribusi yang cukup panjang ke pedagang, karena dianggap berdampak kepada harga pangan. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya