Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SITUASI covid-19 tidak memukul semua jenis usaha, salah satunya ialah bisnis camilan. Seperti dialami Juara Snack yang kebanjiran order hingga menambah karyawan sebanyak 15 orang.
Selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB), perilaku konsumen dalam berbelanja mulai beralih dari toko offline ke online marketplace.
Minat orang terhadap produk-produk yang dapat membantu mereka beraktivitas dan menikmati waktu di rumah pun meningkat. Salah satu yang banyak dicari masyarakat ialah camilan untuk menemani aktivitas di rumah.
Pencarian produk makanan ringan di platform penjualan online seperti Lazada pun mengalami peningkatan dan berdampak cukup besar bagi UMKM yang menjual camilan seperti Juara Snack.
"Selama masa pandemi ini, jumlah pesanan pesanan produk Juara Snack meningkat sangat pesat. Berkat adanya Lazada Birthday promo dan promo Ramadan lalu misalnya, pesanan meningkat dari 100-200 pesanan harian hingga menjadi 1.000 pesanan harian," tutur Owner Juara Snack Fitria.
Ia mengaku sempat kewalahan, bahkan membatasi pesanan untuk sementara agar dapat memenuhi pesanan yang masuk. Seiring dengan meningkatnya pesanan, ia menambah 15 karyawan freelance untuk membantu operasional toko. (Dro/S-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved