Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
Smart sensor mendeteksi berbagai kondisi yang berpotensi memengaruhi kestabilan suhu lemari es, seperti proses evaporasi, intensitas membuka dan menutup pintu, tingkat kelembapan, dan naik-turunnya temperatur ruangan.
DI tengah perkembangan digitalisasi yang begitu masif saat ini, segala sesuatu dapat dikontrol dalam genggaman. Kini berbagai produk bahkan diperkaya dengan beragam smart sensor untuk meningkatkan performa.
Modena Indonesia, penyedia peralatan rumah tangga dengan lini produk cooking, cooling, cleaning, dan professional equipment berdesain elegan khas Eropa, misalnya, mendorong produknya memiliki inovasi serupa.
Salah satunya ialah lemari es yang tidak hanya jadi tempat menyimpan bahan makanan dan minuman, tapi juga untuk menjaga nutrisi dan kesegarannya. Modena Smart Sensors Refrigerators menjadi salah satu produk unggulan Modena untuk memenuhi jaminan kesegaran bahan makanan di lemari es.
"Kata smart sensor merujuk pada penanaman teknologi sensor pintar yang mengintegrasikan seluruh fitur sehingga lemari es bekerja optimal," ujar Product Marketing Manager PT Modena Indonesia Hendrik Senjaya, di Jakarta, pekan lalu.
Smart sensor mendeteksi berbagai kondisi yang berpotensi memengaruhi kestabilan suhu lemari es, seperti proses evaporasi, intensitas membuka dan menutup pintu, kelembapan, dan naik-turunnya temperatur ruangan.
"Produk ini cocok bagi masyarakat bermobilitas tinggi. Pengguna dapat berbelanja dalam kuantitas banyak tanpa khawatir turunnya nilai gizi bahan makanan saat disimpan di lemari es untuk waktu lama," ujarnya.
Salah satu fitur utama Modena Smart Sensor Refrigerators ini terlihat dari intelligent compresor. Fitur ini menggunakan teknologi inverter yang diklaim mampu menurunkan tingkat konsumsi energi lebih dari 20% ketimbang lemari es konvensional. Dengan demikian, produk ini dapat hemat dalam penggunaan listrik dan masa pakainya.
Produk ini juga dilengkapi multiflow cooling system yang memastikan proses pendinginan tersebar merata hingga sudut ruang dalam lemari es. Terdapat pula fresh keeper, yaitu laci khusus untuk menyimpan buah dan sayur yang dilengkapi humidity control atau pengatur kelembapan. Refrigerator ini pun diberikan teknologi LTC sterilization yang menjamin bahan makanan bebas bakteri dan menetralisasi bau tidak sedap
Lima varian
Modena dalam seri lemari es ini menawarkan lima tipe. Tipe itu ialah Smart Sensor Refrigerators tipe Argento-RF 4540 S, tipe lemari es multidoor berkapasitas 460 liter. Dilengkapi empat pintu, lemari es berwarna stainless ini memiliki desain ruang dalam tanpa sekat tengah.
Menyusul kemudian, tipe Vetrilia-RF 2555 L yang berkapasitas paling besar, yaitu 552 liter. Lemari es side by side jenis t-door ini tampil elegan dalam balutan black tempered glass.
Selanjutnya, lemari es jenis bottom frezzer yang terdiri atas dua tipe, Argento-RF 2336 S dan Argento-RF 2335 S, masing-masing memiliki kapasitas 336 liter dan 315 liter.
Tidak ketinggalan tipe top freezer dua pintu, Argento-RF 2255 S, yang memiliki kapasitas cukup besar, yaitu 510 liter. Saat ini lemari es dua pintu ini masih menjadi jenis paling populer dan banyak diminati konsumen. Tidak salah Modena memasukkan tipe ini sebagai salah satu varian dari lini Modena Smart Sensor Refrigerators.
Terkait dengan teknologi smart sensor tersebut, Business Development Vice President PT Modena Indonesia Novi Hariyanti menambahkan saat ini di Eropa penggunaan produk rumah tangga dengan fasilitas internet of things (IoT) sudah menjadi standar. Ke depannya, ia menilai Indonesia akan memasuki tahapan tersebut. "Jadi, semua di-setting dalam genggaman saja. Modena pun sudah siap masuk ke ranah produk rumah tangga dengan fasilitas IoT tersebut," ucapnya. (Dro/S-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved