Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KEMENTERIAN Pertanian bersama Pemerintah Provinsi Bali menandatangani nota kesepahaman terkait populasi sejuta sapi Bali yang mendukung program Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri atau disebut Sikomandan.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menuturkan Bali memiliki potensi pertanian dan peternakan yang amat besar. Melalu nota kesepahaman tersebut, Kementan akan mendukung seutuhnya program peternakan dan pertanian di Pulau Dewata.
"Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pembangunan pertanian menuju pertanian yang maju, mandiri, dan modern" kata Syahrul dalam keterangan resmi, Minggu (5/1).
Ia mengharapkan produktivitas sektor pertanian dan peternakan di Bali dapat terus meningkat hingga hasilnya dapat diekspor. Hal itu, lanjut Syahrul, akan sejalan dengan gerakan tiga kali ekspor (Gratieks).
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, I Ketut Diarmita, mengatakan, dalam rangka mewujudkan program sejuta ternak sapi bali di 2025, dibutuhkan peningkatan jumlah induk sapi sebesar 30%-45% dari populasi saat ini.
Baca juga: Mentan Harap Bali Jadi Lokomotif Ekspor Pertanian
Selain itu, peningkatan jumlah kelahiran pedet (anak sapi yang baru lahir hingga umur 8 bulan) hingga 80%-85% dan angka kematiannya diturunkan hingga 5% serta diikuti dengan penurunan pemotongan sapi Bali betina produktif sebesar 5%-10% dari jumlah pemotongan yang tercatat saat ini untuk mendorong program sejuta ternak sapi tersebut.
"Apabila parameter-parameter tersebut tercapai, maka program sejuta ternak sapi Bali akan kita capai. Ditjen PKH selalu siap mendukung program ini, karena hal ini sejalan dengan Sikomandan, salah satu program penting dari bapak Mentan SYL," jelasnya
Sementara Gubernur Bali, Wayan Koster, mengungkapkan, penyediaan pangan merupakan salah satu hal yang menjadi program utama saat ini. Dengan dukungan yang diberikan Kementan, ia berharap program Pemerintah Daerah Bali dapat terbantu.
"Bali kaya akan komoditas pertanian lokal seperti jeruk, salak, kopi, sapi, kambing dan lain-lain. Namun komoditas-komoditas ini belum diberdayakan secara optimal. Ke depan, diharapkan bantuan Kementan untuk mengoptimalkan potensi ini," pungkasnya.(OL-5)
DESA Panji Anom, Kabupaten Buleleng (Bali Utara), dan Desa Abiansemal, Kabupaten Badung (Bali Selatan) bersama SW Indonesia menjawab dua tantangan besar di masyarakat.
Mobil Terbang, Robot Humanoid, dan Kolaborasi Global Hadirkan Masa Depan Transportasi Rendah Emisi
Kehadiran BNN di Bali diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi masyarakat dalam mendorong berbagai perbaikan, khususnya dalam upaya pemberantasan narkotika.
KEPALA BNN Komjen Marthinus Hukom memberi kuliah umum kepada lebih dari seribu mahasiswa di Bali bertempat di Auditorium Universitas Udayana Bali, Selasa (15/7).
Perayaan Tumpek Kandang juga berkaitan dengan konsep Tri Hita Karana, khususnya Palemahan, yaitu menjaga hubungan harmonis antara manusia dengan lingkungan, termasuk hewan.
Seusai rangkaian kegiatan di Pura Sakenan, para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Bali melepasliarkan sebanyak 200 ekor tukik ke laut
Kabupaten Blora dipilih sebagai lokasi pengembangan Balai Ternak karena memiliki potensi besar dalam bidang peternakan domba.
Pemilihan Trenggalek sebagai lokasi program didasarkan pada potensi lokal yang tinggi dalam pengembangan peternakan domba.
Program Balai Ternak merupakan bagian dari upaya Baznas dalam memberdayakan ekonomi mustahik melalui pengelolaan ternak secara komunal.
JELANG perayaan Idulfitri, Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan pengendalian penyakit mulut dan kuku (PMK) tetap optimal di seluruh Indonesia.
Kementan distribusikan obat dan vitamin untuk ternak yang selamat dari banjir Bekasi.
Tantangan terbesar yang dihadapi peternak binaan Baznas meliputi kondisi geografis, aksesibilitas lokasi, cuaca, hingga fluktuasi harga pakan dan ternak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved