Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PEMERINTAH telah menyelesaikan pembangunan Palapa Ring Paket Barat dan Tengah dan segera disusul Palapa Ring Paket Timur. Hal itu dapat mempercepat konektivitas broadband di seluruh Indonesia yang saat ini dengan layanan 4G LTE telah dinikmati 97% masyarakat.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Merza Fachys mengatakan Palapa Ring Paket Barat dan Tengah dan segera disusul Paket Timur dapat meningkatkan keandalan layanan komunikasi sampai di daerah terpencil.
Daerah tersebut, selama ini, belum memiliki fasilitas broadband 4G LTE seperti di kota-kota besar akibat tingginya biaya infrastrukturnya berupa backbone fiber optic.
“Dengan selesai pembangunan Palapa Ring, kami operator yang tergabung dalam ATSI, dapat dengan mudah dan cepat melakukan pembangunan di daerah yang selama ini belum terjangkau broadband," terangnya melalui keterangan resmi, Kamis (21/2).
Ia menjelaskan wilayah terdepan, terluar, dan terpencil belum mendapatkan layanan internet cepat seperti di wilayah kepulauan Natuna. Namun dengan Palapa Ring, operator seperti Smartfren bisa memperluas jaringan 4G LTE di sana.
"Dengan adanya Palapa Ring, investasi operator untuk membangun backbone yang selama ini mahal dalam memakan waktu sangat lama, bisa kami dapatkan solusinya,” papar Merza.
Sementara itu, kata dia, tingkat infrastruktur dan layanan komunikasi saat ini sudah dapat dinimkati hampir seluruh masyarakat.
"Smartfren sudah menggelar layanan broadband di lebih dari 200 kota kabupaten di Indonesia. Telkomsel sudah mencapai 514 kabupaten kota atau setara dengan 97% dari total populasi dan XL telah melayani 400 Kota kabupaten dengan internet kecepatan tingginya," jelasnya.
Baca juga: Perdagangan Elektronik Indonesia Terus Tumbuh
Selain terjadinya efesiensi, adanya Palapa Ring, menurut Merza, bisa menjadi peluang untuk menggali potensi ekonomi yang selama ini belum dikembangkan di suatu daerah.
Masuknya Palapa Ring akan membuat potensi ekonomi yang selama ini terpendam dapat tereksploitasi. Sehingga bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.
“Kita selalu pelaku usaha telekomunikasi mendukung agar Palapa Ring dapat segera terselesaikan seluruhnya agar anggota ATSI dapat segera menghidupkan layanan telekomunikasi di daerah yang dilewati jaringan Palapa Ring. Kita sebagai anggota ATSI memiliki kewajiban untuk membangun ekonomi nasional dengan cara membangun jaringan telekomunikasi. Tujuannya agar saudara-saudara kita di daerah terdepan, terluar dan terpencil juga mendapatkan hak yang sama layaknya penduduk yang bermukim di Pulau Jawa,” tutupnya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved