Laba Semester I Bukit Asam Naik Rp1 Triliun

PT Bukit Asam Tbk (PT BA) membukukan laba semester I tahun ini sebesar Rp1,72 triliun atau naik sebesar Rp1,01 triliun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp711,8 miliar. Menurut Sekretaris Perusahaan (Sekper) PT BA Adib Ubaidillah, sepanjang Januari hingga Juni 2017, PT BA membukukan pendapatan Rp8,97 triliun atau naik 32,7% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Volume produksi PT BA sepanjang semester I 2017 juga naik menjadi 11,36 juta ton atau meningkat 13,4% dari periode yang sama pada 2016 sebesar 10,02 juta ton. “Dari volume penjualan tersebut, porsi penjualan ekspor sebanyak 4,16 juta ton atau naik 11,4% dan volume penjualan domestik sebesar 7,20 juta ton, naik 14,6%. Peningkatan penjualan ini karena meningkatnya permintaan atas batu bara Bukitasam-48 dan Bukitasam-50 dari pasar ekspor dan domestik,” ujarnya saat jumpa pers, Rabu (4/10).

Di semester I tahun ini, volu-me angkutan batu bara dengan kereta api mencapai 10,2 juta ton atau naik 20,6% jika dibandingkan dengan volume angkut periode yang sama di 2016 yang sebesar 8,5 juta ton. “Untuk memenuhi target produksi batu bara PT BA tahun 2017 sebesar 21,92 juta ton, PTBA telah menanda-tangani kontrak dengan PT Kereta Api Indonesia untuk mengangkut batu bara dari Tanjung Enim sebesar 20,48 juta ton pada 2017 ini, masing-masing 17,24 juta ton menuju Pelabuhan Tarahan dan 3,2 juta ton menuju Dermaga Kertapati,” katanya.

Target penjualan PT BA tahun ini 23,17 juta ton. Komposisinya 15 juta ton domestik dan 8,17 juta ton ekspor. Target penjualan domestik naik 22% atau 2,7 juta ton ketimbang di 2016. (Bhm/DW/E-1)