Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
PELABUHAN Lembar akan menjadi bagian dari perayaan tahun baru para penumpang Diamond Princess. Kapal pesiar berkapasitas 2.706 penumpang dengan tonase 115.875
itu akan merapat di pelabuhan di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada perjalanan yang akan dimulai 27 Desember dari Singapura Kapal berbendera Inggris yang diawaki 1.100 kru, sepanjang 952 kaki, dan dengan 18 dek yang diproduksi Mitsubishi Heavy Industries, Jepang, itu akan mengikuti sauhan Kapal Dawn Princess yang juga berada dalam naungan Princess Cruise Lines. Dawn Princess berlabuh di Lembar pada Kamis (11/8) pagi.
Seperti juga Dawn, Diamond sebelumnya juga bersandar di Benoa, Bali. Lembar dan Benoa ialah 2 dari 43 pelabuhan yang dinaungi PT Pelabuhan Indonesia III. “Indonesia jadi tujuan kami sejak 2014. Diamond Princess berlayar dari Singapura di November 2016 hingga Maret 2017 dengan Bali dan Lombok sebagai bagian dari rute populer ini, Southeast Asia Grand Adventures,” kata Farriek Tawfik, Direktur Princess Cruises untuk Asia Tenggara kepada Media Indonesia. Setelah menurunkan penumpang yang kemudian menyambangi pantai-pantai berpasir putih dan sentra kerajinan gerabah di Banyumulek, Lombok Barat, Dawn Princess yang berbendera Bermuda itu berlayar ke Fremantle, Australia.
Bersauh dan pelesir
“Persinggahan kapal pesiar internasional di Pelabuhan Lembar biasanya untuk mengajak para turis mengikuti tur. Ada banyak travel agent yang siap memfasilitasi agenda wisata ke berbagai destinasi pilihan, melengkapi kunjungan mereka ke Bali sebelumnya,” ujar General Manager Pelindo III Lembar, Baharudin. Manfaat berganda yang dialirkan kapal pesiar dan pelabuhan pun sampai ke perajin tenun rangrang hasil kerja keras para ibu hingga pembuat keramik halus di Banyumulek.
“Banyumulek jadi favorit karena wisatawan bisa mencoba membuat gerabahnya. Pendekatan partisipatori ini membuat mereka punya pengalaman langsung hingga mereka akan terdorong datang kembali, juga bercerita kepada kerabat,” ungkap Baharudin. Selama 2016, Baharudin menargetkan 24 kapal pesiar berlabuh di Lembar dan hingga Agustus sudah tercapai 11. Tahun lalu jumlah totalnya 26, setidaknya wisatawan masuk ke Lombok melalui Lembar mencapai 36 ribu orang.
Penataan pelabuhan
Di lingkup Pelindo III, hingga paruh 2016, tercatat 46 unit kapal pesiar bertonase 2.721.597 membawa penumpang sekitar 55.586 pelancong asing. Pada 2015, total kunjungan mencapai 130, membawa 128.574 turis asing dengan tonase kapal mencapai 6.798.284. Selain Benoa Bali dan Lembar di NTB, pelabuhan dengan destinasi bagus yang juga jadi favorit ialah Tanjung Emas Semarang, Tanjung Tembaga Probolinggo, dan Tanjung Perak Surabaya. Kini, pengembangan pelabuhan berbasis wisata juga terus digenjot Tak hanya Bali dan Lombok, Pelindo III juga mengembangkan Boom Marina Banyuwangi sebagai kawasan terintegrasi, termasuk bagi turis mancanegara.
Selain Princess, kapal-kapal pesiar Costa Cruises yang berpusat di Italia tengah menjajaki pelabuhan-pelabuhan untuk disambangi. Selain destinasi yang memikat, analisis kelayakan menyangkut teknis termasuk kedalaman. Ikhtiar untuk menjadikan tol laut yang diagendakan Presiden Joko Widodo, ketika maritim menggerakkan roda perekonomian secara merata, akan berwujud deep sea port. Pelabuhan laut akan membuka jalan bagi kapal-kapal besar, termasuk kapal pesiar yang melintasi rute Sabang sampai Merauke, yang membentang sejauh 5.000 kilometer atau seperdelapan keliling bumi. (Zat/M-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved