Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Di keluargaku, semuanya bisa melukis. Bapakku pintar sekali melukis. Kalau melukis orang, persis sekali. Waktu bapak kecil, lukisannya sering dikirim ke acara Gemar Menggambar Pak Tino Sidin di TVRI. Mbak Arien, kakakku, juga pintar sekali melukis. Mbak Arien malah pernah menjadi juara tiga lomba lukis tingkat nasional. Dia juga pernah pameran lukisan di Galeri Nasional. Dia mendaftar sekolah juga menggunakan jalur prestasi melukis.
Ibuku juga pintar melukis. Ibulah yang pertama kali mengajariku melukis. Kalau aku sih ikut-ikutan mereka saja. Aku tidak ikut sanggar lukis seperti Mbak Arien, apalagi sampai pindah-pindah sanggar lukis seperti dia. Tapi aku sering ikutan lomba melukis dan mewarnai. Sering kalah, tapi kadang-kadang menang. Prestasi terbaikku, aku dua kali menjadi juara satu tingkat Kabupaten Bogor. Karyaku juga sering dimuat di majalah dan koran. Bangga deh. Aku sering melukis di rumah dengan pensil, krayon, spidol, atau akrilik. Aku juga pernah bikin lukisan Darth Vader di dinding kamar pakai cat minyak, tulisan tentang ini dimuat di ‘Media Anak’ 10 April 2016.
Karena kami sering melukis, orangtuaku sering mengabadikan lukisan kami ke kaus. Kaus seragam keluarga. Kami terkenal sebagai Keluarga RCAA alias Roni-Chio-Arien-Agree. Setahun sekali pas mudik ke Jawa Tengah, kami selalu memakai kaus seragam yang bercorak lukisan kami. Kadang-kadang lukisanku, kadang-kadang lukisan Mbak Arien. Simpel kan, teman-teman? Tapi, walaupun simpel, ini membuat aku jadi bersemangat. Aku bangga sekali saat memakai kaus itu. Ini mungkin cara orang tuaku mendorong anakanaknya untuk terus berkarya. Bravo bapak ibuku!
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved