Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Proyek Film Asal Pontianak Raih Pendanaan di Europe on Screen

Fathurrozak
28/9/2021 13:00
Proyek Film Asal Pontianak Raih Pendanaan di Europe on Screen
Para pemenang Europe on SCreen - Short Film Pitching Project (SFPP) 2021 bersama penyelenggara festival dan perwakilan Uni Eropa.(Europe on Screen)

BERLANGSUNG pada 15-27 September, Europe on Screen (EoS) menghadirkan 53 film Eropa dan tiga kompilasi film pendek Indonesia pemenang Short Film Pitching Project (SFPP) 2020. Panitia menyatakan pada tahun ini jumlah film yang ditayangkan meningkat 25% bila dibandingkan tahun lalu. 
 
Selain memutar film-film Eropa dan menggelar lokakarya dan gelar wicara, pada beberapa tahun belakang edisi EoS, mereka memiliki program baru, yakni proyek pitching bagi film pendek Indonesia. Pemenang edisi perdana adalah film karya Adi Victory yang berjudul Lasagna, yang kemudian berkeliling ke berbagai festival internasional.
 
Pada tahun ini, SFPP kembali dibuka dan menerima 152 proposal. Delapan finalis kemudian terpilih untuk mengikuti pitching di hadapan dewan juri pada (24/9). 

Dalam penutupan EoS yang berlangsung Senin (27/9), film Bibir Merah Siapa Yang Punya, karya Haris Supiandi dan Pawadi, asal Pontianak terpilih menjadi juara perdana. Atas kemenangan itu mereka mendapatkan dana parsial produksi film dari EOS Rp12 juta, dana pasca-produksi audio film sebesar Rp10 juta, satu voucher kursus pendek editing dan dua voucher kursus pendek penulisan naskah dari SAE Indonesia, serta paket hadiah eksklusif dari Kemala Home Living.
 
Juara kedua, ditempati film Catch to Release, karya Andrew Kose dan Evi Cecilia, asal Jakarta. Pendanaan yang mereka dapatkan sebesar Rp9 juta. Sementara juara ketiga diraih film Riwayat Ceti, karya Azalia Muchransyah dan Adhi Anugroho, asal Bogor. Mereka mendapatkan dana parsial produksi Rp7 juta.
 
Ketiga film pemenang SFPP 2021 akan diputar secara perdana di EOS 2022. Meski EoS sudah berakhir, ada 21 film yang bisa kembali ditonton. Film-film itu adalah 438 Days, Any Day Now, Becoming Mona, Caged Birds, Copilot, Dealing with Death, Dear Future Children, Fox in a Hole, God, You’re Such a Prick, Havel, Here We Move Here We Groove, Hope, I Never Cry, Little Girl, Red Soil, Rosa’s Wedding, film pemenang SFPP 2020, Should the Wind Drop, Stop-Zemlia, Those Who Remained, dan Young Ahmed. (M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik