Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Belajar Kerja Tim di Pelita Desa

(Suryani Wandari/M-1)
27/3/2016 09:00
Belajar Kerja Tim di Pelita Desa
(MI/BARY FATAHILAH)

RATUSAN anak dari SD Cordova, Tangerang, Banten, itu memakai baju olahraga. Mereka mengantre untuk masuk ke Pelita Desa, Ciseeng, Bogor, Jawa Barat. Setelah diberi cap di tangan sebagai tanda masuk, mereka pun sarapan dan langsung berbaris mendengrkan instruksi dari pemandu. Senin (14/3), SD Cordova itu memang sedang menjalani pembelajaran di luar sekolah sebagai bentuk pembentukan karakter. “Mereka dilatih untuk mandiri, berani dan bekerja sama,” kata Pak Sumadi, guru SD Cordova 1. Ya, mereka akan melakukan outbond atau kegiatan di alam terbuka dengan melakukan beberapa permainan. Tak pakai sepatu Jika kebanyakan permainan dan olahraga harus menggunakan sepatu, outbond di sini malah melarang pemainnya untuk memakai sepatu. Mereka hanya boleh menggunakan kaus kaki saja bahkan kaus kakinya itu tak boleh dilepas lo! “Kegitannya kotor-kotoran dan basah-basahan, jadi enggak usah pakai sepatu bahkan kadang pakai sepatu akan menjadi licin,” kata Bu Nanang, pemandu outbond. Bu Nanang pun menjelaskan penggunaan kaus kaki itu agar melindungi kaki mereka ari batu kecil, bambu, atau benda lain yang akan melukai telapak kaki.

Dibagi tim
“Outbond yang akan menjadi acara tahunan ini diikuti 120 siswa SD Cordova I dan 96 siswa SD Cordova 2,” kata Pak Fikri, penanggung jawab Outbond SD Cordova. Saking banyaknya siswa, permainan itu harus dibagi menjadi tim nih sobat. Setiap tim beranggotakan 14 hingga 15 orang. Tim itu nantinya akan bekerja sama menyelesaikan beragam permainan seru. Mereka dilatih untuk bekerja tim mulai permainan vampir Tiongkok yang menguji ingatan dengan lompatan, human tower yakni harus mengeluarkan ban dari tiang, tarik tambang, hingga permainan pipa bocor yang harus mengeluarkan bola menggunakan air dari dalam pipa yang memiliki banyak bolong an. Seru deh!

Edukasi
Bukan hanya beragam permainan yang seru saja nih sobat, outbond di sini pun mengandung edukasi pula. Di tempat yang menjorok ke dalam ada berbagai wahana seru juga lo. Ada berbagai macam jembatan yang harus dilewati nih, mulai jembatan dengan pijakan satu tali saja hingga jembatan goyang tanpa pegangan. “Aku sengaja jalan pelanpelan di jembatan goyang, eh malah dikagetin, sempet takut juga,” kata Mizard, kelas 2 SD Cordova 2. Meskipun begitu, jalan di atas jembatan itu sangat bagus karena melatih keseimbangan tubuh kita lo sobat. Sapi dan kerbau pun ada di sini lo sobat. Mereka bahkan berinteraksi langsung dengan hewan herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan itu. Mereka akan merasakan bagaimana caranya membajak sawah. Ya, mereka akan menaiki kayu yang ditarik kerbau di sebuah sawah lo. Mereka pun belajar memerah susu sapi yang baik agar bisa dikonsumsi. “Susu sapi ini bisa juga langsung diminum. Bisa juga diolah dengan
ditambahkan cokelat dan perasa lainnya, tetapi tidak boleh dimasak mendidih ya, hanya 60-70 derajat celsius,” kata Kak Mira, pemandu outbond. Di sini juga mereka belajar memanam dan menumbuk padi hingga mengayak beras agar terhindar dari kotoran. Asyik, kan? Seperti yang dibilang pemandu dan guru nih permainan outbond ini selain seru juga akan melatih kita lebih mandiri, berani, dan menjadi tim yang solid. (Suryani Wandari/M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya