Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Bunga Krisan dari Malino Diekspor ke Jepang

Mlt/I-2
14/2/2016 07:47
Bunga Krisan dari Malino Diekspor ke Jepang
(ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang)

SEBANYAK 6.000 tangkai bunga krisan yang dihasilkan perkebunan PT Bunga Indah Malino (PT BIM) diekspor ke Osaka, Jepang, Jumat (12/2). Ekspor perdana secara resmi dilepas Mufidah Jusuf Kalla selaku pemilik perkebunan yang berlokasi di Malino, Kabupaten Gowa, Makassar, Sulawesi Selatan, itu.

Pelepasan juga dihadiri Direktur Utama D-Market, Masaki Murakami, Corporate Officer Masaaki Nishikata, dan Staf Ahli Kementerian Pertanian, Ani Andayani.

PT BIM memprakarsai penerapan teknik budi daya krisan modern dan bertekad menjadi rujukan nasional dalam menghasilkan bunga berkualitas prima.

Hasil panen dari perusahaan yang diresmikan pada September 2014 lalu itu mulai diminati pelanggan lokal, dalam negeri, dan luar negeri.

"Pasar masih meminta lebih banyak bunga lagi. Contohnya yang diekspor ini. Mereka memintanya 25 ribu potong per minggu, tapi kami baru bisa menyanggupi 6.000 per minggu," jelas Imelda Jusuf Kalla, Direktur Utama PT BIM, saat ekspor perdana di Makassar.

D-Market, perusahaan asal Osaka, Jepang, merupakan importir pertama bunga budi daya yang memiliki nama latin Dendranthema grandiflora itu.

Direktur Utama D-Market, Masaki Murakami, mengungkapkan kualitas bunga krisan di Malino sesuai dengan kebutuhan di Jepang.

"Saya sudah keliling dunia untuk melihat bunga-bunga di beberapa negara. Dari sejumlah negara yang dikunjungi, salah satunya Indonesia, bunga dari Malino kualitasnya cocok di Jepang. Kualitasnya bagus dan ketemu dengan preferensi pasar Jepang," ungkap Murakami saat ditemui di perkebunan bunga Malino, Kampung Bulubalea, Desa Pattapang, Kabupaten Gowa, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (11/2).

Pada kesempatan yang sama, Corporate Officer, Masaaki Nishikata, mengatakan kerja sama dengan PT BIM akan berjalan selama dua tahun ke depan.

Setiap tahun Jepang membutuhkan sekitar 600-700 juta potong bunga krisan. Selama ini bunga itu disuplai dari Malaysia, Tiongkok dan Kolumbia. Di 'Negeri Sakura', bunga krisan umumnya digunakan untuk acara pesta pernikahan, kematian, dan dekorasi. Krisan atau seruni merupakan tanaman hias yang berasal dari wilayah Asia Timur, seperti Jepang, Tiongkok, dan Korea. Bunga itu dibudidayakan untuk menghasilkan baik bunga potong maupun tanaman pot.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya