Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SAMBIL menikmati segelas kopi hitam, Kak Anton, Kepala Konservasi Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC) membuka selembar peta. Telunjuknya tertuju pada ujung pulau Sumatra yang berseberangan dengan Pulau Jawa. “Di situlah saya bekerja, di sebuah tempat lumayan terpencil bernama Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC),” kata Kak Anton kepada Medi, Jumat (22/2).
Keberadaan TWNC memang belum terkenal seperti kawasan korservasi lainnya lo sobat, tetapi menurut Kak Anton, TWNC mencakup 48.153 hektare hutan yang merupakan bagian dari 365 ribu hektare Taman Nasional Bukit Barisan Selatan dan sekitar 14.089 hektare cadangan laut.
“Daerahnya cukup terpencil sehingga ideal untuk perlindungan kehidupan liar. Masih tertutup hutan, hampir tak ada akses jalan untuk kendaraan,” lanjutnya. Butuh 3-4 hari lo sobat untuk sampai ke sana karena kita harus berjalan kaki. Cara lain untuk sampai ke sana bisa menggunakan helikopter atau jalur laut nih sobat. Tak mengherankan flora dan fauna pun masih terjaga baik, termasuk harimau sumatra yang konon terancam punah nih sobat! (M-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved