Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Inovasi Startup Mulai Bervariasi

Rizky Noor Alam
02/8/2018 18:20
Inovasi Startup Mulai Bervariasi
Para startup peserta Cross Industry Tech and Innovation Showcase 2018 yang diselenggarakan GK-Plug and Play.(Dok. plug n play)

PERKEMBANGAN industri digital memang tidak dapat dibendung. Salah satunya semakin banyaknya perusahaan rintisan (start up) yang semakin bermunculan dan membawa ide-ide kreatif kekinian.
Menunjang kehadiran mereka, akselerator startup global GK-Plug and Play mengadakan exclusive showcase bertajuk "The Uncovered Innovation". Perusahaan yang berkantor di Silicon Valley, Amerika Serikat ini mengundang 15 startup.Secara bergantian ke-15 perusahaan rintisan itu memberikan presentasi singkat akan inovasi mereka. Mereka berasal dari industri finansial teknologi (Fintech), Argiculture, mobility, hingga energi.
"Inovasi ini adalah penemuan yang akan mengubah cara kita berinteraksi, belajar, bekerja, hidup, bahkan mengubah masa depan. Mulai dari teknologi yang bisa membuat pengiriman vaksin dan darah ke remote area dengan drone, sampai dengan aerial spectral imagery untuk agriculture yang menampilkan informasi dengan akurasi tinggi mengenai air, nutrisi, dan sebagainya,” ungkap Managing Director Plug and Play Indonesia Wesley Harjono, saat membuka acara tersebut yang digelar di Union Space, Jakarta, Rabu (1/8).
Berdasarkan pengalaman dalam membangun ekosistem startup Indonesia dua tahun terakhir, GK-Plug and Play menilai kualitas startup di Indonesia terus meningkat. Terlihat dari peningkatan jumlah startup yang dipilih dalam program akselerator. Bila sebelumnya fokus pada service dan software, belakangan mulai merancang produk atau hardware di bidang Agriculture, Internet of Things (IoT), Mobility, dan Sustainability.
“Hal itu mengingat akan keberadaan negara Indonesia sebagai negara agraris sehingga bisa membantu perkembangan di bidang pertanian. Di sisi lain, Indonesia juga negara maritim di mana akses masih menjadi salah satu tantangannya. Kami berharap startup-startup ini dapat mengisi kekosongan-kekosongan yang saat ini masih terjadi,” imbuh Wesley.
Adapun ke-15 perusahaan rintisan yang melakukan presentasi inovasi dalam acara tersebut adalah Asura, AeroEnvoy, Tekno, Bildeco, Bahasa.Ai, Halofina, Gradana, Merapi Tani, Resync Technology, BLH Aqua, Yousolar, Datarobot, Ceres Imaging, Calty Farm, Pijar Psikologi, Circle Doo, dan Top Karir. (M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik