Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
BARU-BARU ini, peneliti Australia berhasil menemukan jejak kaki dinosaurus berukuran panjang 1,7 meter di area bibir pantai Kimberley, kawasan Broome Sandstone, Australia Barat. Temuan itu mengukir rekor baru mengalahkan jejak berukuran panjang 1,06 meter yang ditemukan di Mongolia, tahun lalu. Menurut peneliti, jejak 1,7 meter itu merupakan milik sauropoda yakni herbivora raksasa dengan leher serta ekor panjang. Ukurannya diperkirakan sangat besar karena pinggangnya saja ditaksir selebar 5,3 meter-5,5 meter. Peneliti juga menemukan ribuan jejak kaki lainnya.
Dari jumlah itu, mereka berhasil mengidentifikasi 21 bekas langkah milik empat kelompok dinosaurus. Di antaranya ornithopoda (berkaki dua) dan stegosaurus (bersisik besar di punggung). Peneliti mengklaim situs di Australia itu sebagai Jurassic Park karena keragaman jejak yang ditemukan. Berbagai bekas langkah itu diperkirakan berusia 130 juta tahun. Saat itu area situs merupakan daerah beting sungai yang diperkirakan sebagai jalur lintasan dinosaurus. Hasil temuan tersebut dimuat di jurnal Memoir of the Society of Vertebrate Paleontology, pekan lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved