Jangan Lewatkan Pemandangan Langka Bulan dan Mars Berdekatan

JIKA cuaca cerah di tempat Anda pada malam Selasa (17/12), perhatikan langit bagian timur laut sekitar pukul 8:00 malam waktu Amerika Serikat, dan Anda akan melihat bulan sabit yang memudar, dengan iluminasi 89%, disertai bintang yang sangat terang dan berwarna-warni langsung di bawahnya, serta dua bintang terang lainnya di atasnya.

Dua bintang yang terletak jauh di atas bulan menandakan kepala dari Gemini, si Kembar. Pollux akan berada paling dekat dengan bulan, sementara bintang yang sedikit lebih redup, Castor, akan terletak tepat di atasnya.

Sementara itu, yang bersinar di bawah bulan seperti lampu oranye di kegelapan malam bukanlah sebuah bintang, melainkan salah satu tetangga planet kita: Mars. Kedekatannya dengan bulan pasti akan membuat beberapa orang yang terjaga bertanya, "Apa itu yang berwarna merah menyala yang bersinar di bawah bulan?" Kadang, kejadian seperti ini membawa banyak panggilan ke planetarium lokal, kantor cuaca, stasiun TV dan radio, bahkan kantor polisi.

Baca juga : Bumi Semakin Dekat dengan Matahari karena Tarikan Mars: Ini Dampaknya

Saat ini, Mars muncul seperti api di timur laut hampir tiga jam setelah matahari terbenam; planet ini sekarang terbit sekitar 5,5 menit lebih awal setiap malam. Dunia oranye keemasan ini kini bersinar dengan magnitudo -0,9.

Saat ini, setelah pertama kali muncul di atas horizon, Mars telah naik menjadi objek kelima yang paling terang di langit malam sebelum tengah malam, hanya kalah oleh bulan, Venus, Jupiter, dan bintang paling terang, Sirius. Sebaliknya, Pollux, yang lebih terang dari "Bintang Kembar," hanya bersinar 1/7 kali lebih terang.

Pandangan teleskop yang baik tentang Mars menjadi mungkin sekitar pukul 10:30 malam, begitu planet ini terangkat cukup jauh dari langit yang buram dan goyah di dekat horizon.

Baca juga : Amerika Serikat Minta NASA Ciptakan Standar Waktu Bulan, Apa Tujuannya?

Pendekatan yang tidak terlalu menguntungkan

Bulan depan, pada 15 Januari, Mars akan berada dalam oposisi terhadap matahari, yang artinya akan terlihat sepanjang malam; terbit saat matahari terbenam, mencapai titik tertinggi di selatan di tengah malam, dan terbenam saat matahari terbit. Oposisi Mars terjadi rata-rata setiap 2,2 tahun. Namun, tidak semua oposisi Mars sama.

Mereka yang menyaksikan pendekatan spektakulernya yang mendekat hingga 35,78 juta mil (57,58 juta km) dari Bumi pada 2018, kemudian harus puas dengan pandangan yang semakin buruk terhadap planet merah ketika geometri orbit Bumi-Mars menjadi kurang menguntungkan. Berbeda dengan 2018, Mars tidak mendekat lebih dari 50,6 juta mil (81,4 juta km) pada 2022, dan bulan depan, Mars tidak akan lebih dekat dari 59,7 juta mil (96,0 juta km) ke Bumi.

Dan selama oposisi yang terjadi pada Februari 2027, Mars akan lebih jauh lagi: 63,0 juta mil (101,4 juta km). Bahkan, kita harus menunggu hingga Mei 2031 untuk oposisi di mana Mars akan mendekat lebih dekat ke Bumi dibandingkan bulan depan.

Baca juga : Ini Teori Baru Soal Asal-usul Bulan

Namun demikian, selama delapan minggu ke depan, Mars akan berada dalam penampilan terbaik untuk peristiwa kali ini. Mars saat ini terbukti menjadi target planet yang paling mendebarkan – meskipun juga paling menantang – saat ini. Melalui teleskop enam inci, yang memperbesar hingga 150 kali, cakram Mars yang sabit, dengan iluminasi 96% dan berdiameter 13 arc detik, akan terlihat sebesar bulan yang tampak oleh mata telanjang.

Namun, karena planet ini akan terus mendekat ke Bumi selama 26 hari ke depan – semakin dekat sekitar 234.600 mil (377.500 km) setiap harinya – ukuran tampaknya akan terus berkembang perlahan-lahan melalui pertemuan terdekatnya dengan kita pada minggu kedua Januari.

Jangan lewatkan peristiwa langka ini!

Bagi kita yang berada di Amerika Utara, pagi Rabu juga akan menjadi saat pertemuan sangat dekat antara bulan dan Mars. Bulan, yang bergerak mengelilingi Bumi ke arah timur dengan kecepatan kira-kira satu diameter bulan setiap jam, akan terlihat perlahan-lahan mendekati, dan akhirnya melewati tepat di atas planet oranye itu.

Baca juga : Ahli Ungkap Cuaca di Planet Mars Fluktuatif Seperti Bumi 

Saat bulan dan Mars pertama kali terlihat pada malam Selasa, mereka akan terpisah sekitar dua atau tiga derajat. Ketika mereka terlihat paling dekat, Mars akan tampak meluncur hanya beberapa briket di bawah batas bawah bulan. 

Di Pantai Barat, pendekatan terdekat akan terjadi tak lama setelah tengah malam Waktu Pasifik tinggi di langit tenggara, sementara untuk Pantai Timur, pemisahan terendah antara Mars dan bulan akan terjadi sekitar pukul 5 pagi Waktu Timur dengan bulan dan planet berada di langit barat laut.

Gerhana Mars

Sebagai bonus, bagi penduduk Alaska utara serta wilayah paling utara Kanada, termasuk sebagian Labrador dan Newfoundland, bulan akan tampak menyembunyikan atau mengaburkan Mars dari pandangan selama jam-jam sebelum fajar pada Rabu pagi. Istilah sebenarnya adalah okultasi (dari bahasa Latin ocultare, yang berarti "menyembunyikan"). 

Kesempatan untuk melihat bulan mengaburkan planet terang di malam hari tidak terjadi terlalu sering, jadi bagi mereka yang beruntung tinggal di zona okultasi, peristiwa ini sungguh tidak boleh dilewatkan.

Jam-jam untuk berbagai lokasi, serta peta zona keterlihatan "gerhana Mars" ini, dapat ditemukan di situs web Asosiasi Pengukur Okultasi Internasional (IOTA).

Meskipun sebagian besar Amerika Utara akan melewatkan okultasi ini, Mars hampir pasti akan memikat orang untuk menatapnya, saat perlahan-lahan meluncur di atas bulan sepanjang malam Selasa hingga Rabu pagi.

Dan bulan, tentu saja, tidak berada di dekat Mars di ruang angkasa. Pada malam ini, bulan akan berjarak 235.300 mil (378.600 km); itu masih sekitar 280 kali lebih dekat dibandingkan dengan Mars.

Namun pada malam spesial ini, keduanya akan berada dalam posisi yang sangat dekat, menciptakan pemandangan yang memukau! (Space/Z-3)