Bantah Telantarkan Hapidin

MANTAN pemain Persibat Batang, Hapidin, menggegerkan khalayak saat mengumumkan ingin menjual penghargaan sepatu emas yang diraihnya dalam ajang Divisi Satu 2014.

Dia butuh biaya pengobatan cedera patah kaki.

Kondisinya itu mendapat perhatian khusus dari Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi untuk dirujuk ke Rumah Sakit Olahraga Nasional (RSON) Cibubur.

Namun, melalui akun media sosialnya Hapidin mengungkapkan akan menjalani operasi, tapi bukan di RSON.

'H-5 kembali naik meja operasi.

Yang jelas bukan di RS Kemenpora.

Semoga tidak ada halangan apa pun.

Semoga sesuai harap-an dan diberikan yang tebaik', tulisnya.

Direktur RSON Basuki Supartono membantah telah menelantarkan pemain 25 tahun itu.

"Kesepakatan tim dokter RSON, operasi ditunda dua pekan (karena ada infeksi tulang) setelah minum obat. Hapidin minta pulang, tapi setelah waktunya kembali dia ke rumah sakit lain." (Sat/R-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Msyaifullah