Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
JIKA tidak kembali ke Kolombia, tempat kelahirannya, Radamel Falcao mungkin tidak akan menjadi pesepak bola.
Keputusan ayah pemain AS Monaco itu untuk meninggalkan Venezuela, negara tempat Falcao menghabiskan sebagian masa kecilnya, menjadi penentu kesuksesan striker berusia 31 tahun itu.
"Saat tinggal di Venezuela, bisbol menjadi olahraga favorit di sana. Saya sempat menjadi pemain bisbol dan bermain di kompetisi yang cukup tinggi," jelas pemain AS Monaco tersebut.
Falcao mengakui bisbol merupakan olahraga yang disukainya selain sepak bola.
Namun, setelah kembali ke Kolombia, dirinya bisa fokus mengembangkan bakatnya di sepak bola.
"Sepak bola telah mengalir dalam darah saya," tegasnya. (soccerway.com/Beo/R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved