Headline

Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.

Fokus

Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.

Mesir Kubur Dominasi Maroko

31/1/2017 02:15
Mesir Kubur Dominasi Maroko
(AFP)

MESIR akhirnya menjadi negara terakhir yang melenggang ke semifinal Piala Afrika 2017 di Gabon setelah menang tipis 1-0 dari Maroko, Senin (30/1) dini hari.

Kedua tim harus memainkan babak tambahan jika Mahmoud Kahraba tidak membuat gol penentu kemenangan bagi timnya pada menit ke-88.

Kemenangan itu membuat the Pharaohs, julukan skuat Mesir, untuk kali pertama sepanjang 31 tahun terakhir mengalahkan Maroko.

Sepanjang 27 pertemuan kedua negara di Afrika utara itu, Mesir hanya tiga kali menang.

Dua kemenangan Mesir sebelumnya diraih pada 1971 dan 1986.

Hasil pertandingan itu juga mengubur asa pelatih Maroko Herve Renard untuk menjadi pelatih pertama yang membawa tiga negara berbeda sebagai juara Piala Afrika.

Pelatih asal Belgia itu sebelumnya sukses mengantar Zambia menjadi kampiun pada 2012 dan lima tahun berselang giliran Pantai Gading dibawanya meraih trofi juara.

"Mesir sangat kuat. Mereka adalah tim yang berhasil di pertandingan yang sangat sulit. Saya mengucapkan selamat kepada Mesir dan pelatihnya," kata Renard selepas laga.

Sementara itu, Hector Cuper, pelatih Mesir, mengakui anak asuhnya sangat sulit menembus pertahanan Maroko selama dua babak yang berjalan hingga 94 menit.

"Kedua tim memiliki peluang yang sama. Kahraba terbilang beruntung karena berada di posisi yang tepat untuk menghantam bola liar," kata Cuper.

Di laga empat besar, Mesir akan berhadapan dengan Burkina Faso, Kamis (1/2) dini hari.

Sehari berselang, duel semifinal lainnya mempertemukan Kamerun dan Ghana.

Skuat Bintang Hitam--juluk-an Ghana--melaju ke empat besar setelah unggul 2-1 atas Republik Demokratik Kongo, kemarin.

Gol Ghana dilesakkan Jordan Ayew menit ke-63 dan penalti Andre Ayew Pele di menit ke-78.

Kongo membalas satu gol yang disumbangkan Paul Jose Mpoku di menit ke-68. (AFP/Beo/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya