Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEJUMLAH langkah antisipasi yang dilakukan PSSI terkait dengan penjualan tiket leg pertama final Piala AFF 2016 belum cukup untuk menampung membeludaknya animo masyarakat. Ratusan ribu suporter timnas Indonesia tetap berdesakan di dua lokasi penjualan tiket offline yang disediakan federasi.
Selasa (13/12), PSSI menjual tiket kategori 3 sebanyak 15 ribu lembar di dua lokasi, yakni Markas Militer Garnisun Gambir sebanyak 10 ribu tiket dan sisanya di Kodim 0621 Kabupaten Bogor. Namun, keputusan untuk menjual sebagian tiket laga pamungkas dengan cara konvensional tetap banyak menimbulkan banyak masalah.
Di Garnisun, antrean yang gemuk dan mengular membuat beberapa suporter skuat ‘Merah Putih’ harus mendapat perawatan medis karena terinjak-injak. Tidak sedikit pula yang kehabisan tenaga akibat berdesak-desakan mengingat sebagian besar dari mereka telah mengantre sejak dini hari.
Tidak berbeda pula dengan kondisi di Kodim 0621 Kabupaten Bogor. Para pemburu tiket timnas pun tak peduli barang-barang pribadi mereka hilang asalkan bisa mengamankan karcis ke Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, malam nanti. “Kita sengaja nginep karena ada pengalaman tiket semifinal diborong Persikabo. Ini kan final, makanya saya bela-belain. Ini topi, sendal, jam saja sampai hilang,” kata Doni, salah seorang suporter yang ikut mengantre di Kodim 0621 Kabupaten Bogor.
Ketidaksiapan PSSI dalam mengantisipasi membeludaknya ani-mo masyarakat jadi salah satu faktor penjualan tiket final kembali bermasalah. Aparat yang berjaga pun tidak melakukan respons cepat agar antrean kembali teratur sehingga aksi saling dorong dan desak-desakan terjadi. Hal itu membuat Letjen TNI Edy Rahmayadi selaku Ketua Umum PSSI mengajukan permintaan maaf.
Ia pun berjanji memfasilitasi masyarakat yang tidak dapat menyaksikan laga langsung di stadion dengan menyediakan empat layar besar di sekitar Stadion Pakansari untuk menonton bareng. “Kami juga menyediakan lebih dari 30 gerobak bakso untuk para suporter secara gratis,” kata Edy kepada wartawan, kemarin. (Sat/R-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved