Lucy Bronze Antar Inggris Singkirkan Swedia Lewat Adu Penalti Dramatis di Euro 2025

LUCY Bronze menjadi penentu kemenangan Inggris saat mengalahkan Swedia melalui adu penalti dramatis di perempat final Euro 2025. Meski laga penuh ketegangan, Bronze mengaku perasaan yang muncul justru “campur aduk, antara luar biasa dan biasa saja.”

Pertandingan berlangsung penuh emosi. Inggris bangkit dari ketertinggalan 0-2 di 11 menit terakhir waktu normal, memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu, lalu ke adu penalti. Di babak penentuan ini, kualitas eksekusi justru banyak dipertanyakan.

Adu penalti penuh ketegangan

Kiper Inggris Hannah Hampton menggagalkan dua tendangan Swedia, sementara kiper lawan Jennifer Falk bahkan menepis empat tendangan Inggris. Namun, tiga pemain gagal menembak tepat sasaran, dan satu kiper justru mengirim bola melebar di atas mistar. Bronze akhirnya memastikan kemenangan dengan tendangan keras ke sudut atas gawang.

Baca juga : Inggris vs Swedia: Inggris Singkirkan Swedia Lewat Adu Penalti

“Pertandingan ini seperti rollercoaster, penuh drama. Rasanya gila,” ujar Bronze kepada BBC Sport.

Hampton mengakui adu penalti itu membuatnya sangat tegang. “Setiap kali saya menahan satu, saya berharap rekan setim bisa mencetak gol agar kami lebih tenang. Tapi kiper mereka justru kembali menepis. Saya hanya bisa berpikir, ‘Ya Tuhan, ini belum selesai,’” katanya.

Pujian untuk mental Inggris

Legenda Inggris Ellen White menyebut adu penalti ini “menegangkan untuk ditonton” dan memberi kredit kepada Falk atas performanya. “Saya tak akan pernah menyalahkan pemain yang gagal penalti, itu bagian dari permainan,” ujarnya.

Baca juga : Prancis vs Belanda: Belanda Tersingkir dari Euro Putri 2025 Setelah Dibekuk Prancis 5-2

Mantan kiper Inggris Karen Bardsley menilai Lionesses menunjukkan karakter luar biasa. “Cara mereka bangkit, pergantian pemain, dan kepercayaan diri mereka sungguh mengagumkan. Banyak drama, tapi mereka tetap percaya bisa membalikkan keadaan,” katanya.

Mantan kapten Inggris Steph Houghton yakin timnya punya modal mental untuk mencapai final. “Ini kemenangan yang sangat penting. Hannah Hampton tampil luar biasa,” ujarnya.

Meski “hanya” laga perempat final, banyak pengamat menilai dramanya sudah sekelas final. Inggris kini akan menghadapi Italia pada semifinal, Selasa, 22 Juli mendatang. (BBC/Z-2)