PBFC Ingin Lampiaskan Dendam di Segiri

LAJU positif tengah dirasakan Pusamania Borneo FC (PBFC) berkat rekor tidak terkalahkan dalam empat laga terakhir di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Tiga kali kemenangan dan sekali hasil seri membuat PBFC kini mulai merangkak ke papan atas dengan menempati peringkat ketujuh.

Rekor tersebut dijadikan modal untuk melalui perlawanan sang pemimpin klasemen Madura United di Stadion Segiri Samarinda, sore nanti.

Motivasi pasukan ‘Pesut Etam’--julukan PBFC--pun berlipat karena laga itu menjadi ajang balas dendam Dian Agus dkk. Di pertemuan pertama pada Maret lalu, PBFC dipecundangi 1-2 oleh Madura United yang kala itu berstatus tuan rumah.

“Anak-anak harus bermain agresif sejak awal dengan lebih peka dan berkonsentrasi ketika berhadap­an dengan pemain lawan. Saya yakin anak-anak akan menguasai jalannya pertandingan seperti pertandingan sebelumnya melawan Persiba Balikpapan,” ujar pelatih PBFC, Dragan Djukanovic.

Niat PBFC semakin berpotensi menjadi kenyataan karena Madura United sedang tertatih. Pasukan ‘Sapeh Kerab’--julukan Madura--kehilangan enam poin dalam tiga laga terakhir akibat kekalahan dari Arema (1-2) dan Sriwijaya (2-5) di kandang sendiri, pekan lalu.

Tembok pertahanan klub asal Jawa Timur yang dibentengi Fabiano Beltrame itu pun sedang dalam kondisi rapuh dengan kebobolan 8 gol dalam 3 laga terakhir. Jika meraih hasil seri atau bahkan kalah, Madura United bisa digusur dari puncak klasemen oleh Arema Cronus yang kini hanya tertinggal satu poin.

“Kami datang untuk tiga poin. Kami sadar akan posisi kami di klasemen. Meski kami di puncak klasemen, poin kami nyaris diungguli Arema,” ujar pelatih Madura United Mario Gomes de Oliviera. (Pusamania/Sat/R-4)