Headline

Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.

The Foxes Kobarkan Persaingan di Papan Atas

Rifaldi Putra Irianto
18/1/2021 02:50
The Foxes Kobarkan Persaingan di Papan Atas
Hasil Pertandingan(Sumber: Livesocre/Tim Riset MI-NRC)

LEICESTER City terus merajut jalinan apik bersama pelatih Brendan Rodgers untuk mengobarkan persaingan sengit di papan atas Liga Primer Inggris musim ini. 

The Foxes julukan Leicester yang memenangi Liga Primer musim 2015/2016 kini merangsek ke posisi kedua klasemen sementara, bermodal kemenangan 2-0 atas Southampton di Stadion King Power, kemarin. ‘Si Rubah’ kini mengoleksi 35 poin hasil 18 kali main, terjepit antara Manchester United (36 poin) dan juara bertahan Liverpool (33 poin) yang menjalani bentrok di Anfield, semalam.

Tuan rumah unggul berkat gol James Maddison dan Harvey Barnes. Dua gol yang gagal dibalas tim tamu yang tampil tanpa penyerang tersubur, Danny Ings.

Maddison unjuk bukti sebagai salah satu gelandang terbaik di Liga Primer, lewat aksi memanfaatkan ruang sempit untuk mencetak gol di menit ke-37. Gelandang berusia 24 tahun itu pun membuat selebrasi unik mengenai pentingnya jaga jarak sesuai dengan aturan tidak berjabat tangan sebagai selebrasi mencetak gol.

Maddison berlari di pinggir lapangan dan menggerakkan tangan untuk berjabat dengan bayang-banyang rekan-rekannya. “Jika hal-hal kecil itu adalah yang dibutuhkan agar sepak bola terus berlanjut, kami harus melakukannya,” jelas Maddison.

Pasalnya, ada tudingan selebrasi gol yang berlebihan memicu lonjakan positif covid-19 di Inggris. “Pesepak bola terus mendapat kritik. Sangat senang melakukan hal seperti ini sebab seluruh negeri menginginkan sepak bola terus berlanjut,” ungkap Madisson yang belakangan menjadi incaran klub-klub elite Liga Inggris.


Puji Mason Mount

Performa Leicester ini menjadi modal berharga sebelummelakoni duel berat menjamu Chelsea, besok malam waktu setempat. Apalagi tim tamu juga hadir dengan hasil positif dengan unggul 1-0 atas Fulham, kemarin.

Gol tunggal kemenangan the Blues sebutan Chelsea dilesakkan bintang muda Mason Mount di menit ke78. Memanfaatkan bola hasil tepisan kiper Fulham Alphonse Areola dan dengan melepaskan tendangan kaki kanan, Mount sukses mengirim bola masuk ke gawang.

Ini menjadi kemenangan pertama anak asuh Frank Lampard di Liga Primer semenjak terakhir kali meraihnya sebelum Natal tahun lalu. Setelah unggul 3-0 atas West Ham, the Blues takluk 1-3 dari Arsenal, imbang 1-1 dengan Aston Villa, dan dikalahkan Manchester City 1-3.

Lampard pun memuji penampilan luar biasa Mount, dengan menyebutkan bahwa penampilan gelandang berusia 22 tahun itu lebih baik ketimbang permainannya pada usia yang sama. “Saya pikir performa keseluruhan Mason sangat fantastis. Dia bermain sangat baik untuk kami pada tahun lalu dan tahun ini,” ujar Lampard dilansir dari Goal, kemarin.

“Dia adalah contoh nyatadari apa yang saya maksud pemain muda, Mason baru saya berusia 22 tahun pada pekan lalu. Dan ketika saya datang ke Chelsea pada usia 22, sayabelum mengesankan di tahun pertama, baru berhasil setelah beradaptasi, namun Mason sudah bermain dengan baik di banyak laga,” imbuhnya.

Mount pun mengaku senang melihat timnya dapat mengakhiri tiga laga tanpa kemenangan. “Saya menemukan diri saya saat di dalam kotak yang baru-baru ini tidak saya lakukan. Itu adalah sesuatu yang saya harapkan dan saya berhasil melakukannya,” ujar Mount. (AFP/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya