Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
LIVERPOOL mampu menjaga jarak dengan seteru terberat, Manchester City, dalam perebutan gelar Liga Primer musim ini. Pada pekan ke-30 kemarin, ‘si Merah’ sukses menuai poin maksimal setelah membekap tim tamu Burnley di Stadion Anfield dengan skor 4-2.
Tiga poin di kandang membuat Liverpool mampu mempertahankan jarak satu poin dengan City yang sebelumnya menang 3-1 atas Watford. Berada di posisi kedua, ‘si Merah’ telah mendulang 73 poin.
Saat menghadapi Burnley, Liverpool sempat dikejutkan dengan gol cepat tim tamu melalui Ashley Westwood saat laga baru berlangsung 6 menit. Namun, ‘si Merah’ tidak butuh waktu lama untuk menunjukkan kelasnya.
Pada menit ke-20, Liverpool menyamakan kedudukan melalui gol Roberto Firmino. Berselang 9 menit, Liverpool berbalik unggul setelah Sadio Mane kembali membuat gawang tim tamu bergetar.
Firmino memperlihatkan performa terbaiknya di laga tersebut dengan mencetak gol keduanya pada menit ke-67. Johann Gudmundsson mampu membawa Burnley memperkecil ketertinggalan pada menit ke-90 sebelum Mane memastikan kemenangan 4-2 Liverpool dengan golnya pada menit ke-93.
Di sisi lain, kemenangan City atas Watford menjadi panggung Raheem Sterling untuk unjuk kebolehan. Di laga tersebut, Sterling memborong gol kemenangan timnya (46’, 50’, dan 59’), sedangkan satu gol hiburan Watford dicetak Gerard Deulofeu (66’).
Sterling meminta rekan-rekannya untuk menjaga kekuatan mental untuk mengejar empat gelar musim ini. City telah meraih satu gelar di Piala Liga Inggris.
“Semua berjalan di rel yang benar bagi saya dan tim. Kami sudah meraih satu trofi. Yang paling penting bukanlah berapa banyak gol yang saya cetak, melainkan berapa banyak trofi yang kami dapat,” ujar Sterling.
Pelatih City, Pep Guardiola, langsung melontarkan pujian atas performa yang diperlihatkan Sterling. Namun, pelatih asal Spanyol tersebut meminta pemain sayap andalannya itu untuk tetap membumi. Ia menilai Sterling bisa melakukan hal yang lebih baik.
“Saya senang ia bisa mencetak tiga gol dan tim mampu meraih tiga poin. Itulah yang paling penting,” ungkap mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen tersebut.
Kekecewaan Pochettino
Kekalahan 1-2 dari tuan rumah Southampton membuat pelatih Tottenham Hostpur, Mauricio Pochettino, berang. Pochettino menilai akibat permainan yang banyak membuang peluang, Tottenham terancam tidak bisa masuk Liga Champions.
“Pemain tampil seperti meremehkan lawan di babak kedua. Mereka butuh banyak usaha untuk naik ke level berikutnya,” jelas Pochettino.
Kekesalan pelatih asal Argentina tersebut dimaklumi karena kekalahan tersebut membuat Spurs terancam terlempar dari zona Liga Champions.
Berada di posisi ketiga dengan 61 poin, Spurs kini hanya berjarak tiga poin dari Manchester United yang berada di posisi keempat dan empat poin dari Arsenal di posisi kelima.
“Sangat sulit untuk memahami mengapa kami banyak berubah dari babak pertama ke babak kedua. Saya sangat kecewa, kami lebih baik dalam segala hal dan kemudian kami kehilangan permainan,” ujarnya. (AFP/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved