Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
TIDAK sia-sia Sevilla menunjuk Vincenzo Montella sebagai arsitek anyar mereka setelah memecat Eduardo Berizzo. Meski belum bisa memberikan prestasi apa-apa pada masa baktinya yang baru sekitar sebulan, mantan juru taktik AC Milan itu setidaknya sudah memberikan harapan bagi para suporter Sevillistas. Keberhasilannya mengantarkan Los Nervionenses julukan lain Sevilla melaju ke final Copa del Rey setidaknya memberikan harapan bagi mereka untuk mengangkat sebuah trofi musim ini. Montella pun berpeluang menjadi pelatih ketiga asal Italia yang berhasil mengangkat trofi Copa del Rey setelah Claudio Ranieri (Valencia/1998-1999) dan Carlo Ancelotti (Real Madrid/2013-2014).
Memang masih terlalu dini untuk mengatakan mereka akan merebut trofi Copa del Rey. Sebabnya, di partai puncak mereka akan menghadapi raksasa Catalan, Barcelona, atau Valencia yang hingga berita ini naik cetak masih bertanding.
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada para pemain yang sudah melakukan pekerjaan bagus untuk sampai ke final. Ada sedikit tekanan dari Leganes, tapi itu normal. Saya percaya pada kualitas tim. Kini saya percaya klub ini sudah menemukan identitas,” tutur Montella selepas pertandingan.
Sevilla memastikan tiket ke partai final Copa del Rey setelah mengalahkan Leganes 2-0 pada laga leg kedua semifinal di Ramon Sanchez Pizjuan, kemarin. Kedua gol Sevilla dalam laga itu dicetak Joaquin Correa (15’) dan Franco Vazquez (89’).
Dengan hasil itu, Los Nervionenses unggul agregat 3-1 setelah bermain imbang 1-1 di leg pertama. Itu menjadi final kedua Sevilla dalam tiga tahun terakhir. Los Nervionenses pun memperbesar peluang mereka meraih gelar keenam di Copa del Rey setelah puasa sejak 2010.
Bukan itu saja, kesuksesan tersebut sekaligus membasuh rasa malu mereka setelah dibantai Eibar 1-5 di La Liga. “Menarik, menunggu siapa lawan kami di final. Namun, saya tidak bisa memilih siapa lawan yang ingin kami hadapi. Siapa pun itu, tentunya kami akan melawan mereka sebaik mungkin.” Selain di Copa del Rey, Sevilla sejatinya juga masih bersaing La Liga dan Liga Champions. Namun, ketimbang dua kompetisi terakhir, Copa del Rey menjadi trofi yang paling mungkin diraih. (AFP/Rul/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved