Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SETELAH gagal tampil maksimal pada laga perdana Grup E Piala Presiden 2018, juara bertahan Arema FC ingin unjuk gigi di laga selanjutnya. Kemenangan menjadi target mutlak saat menjamu tim promosi Liga 1 2018, PSIS Semarang, di Stadion Kanjuruhan, malam nanti.
Sejatinya Arema FC masih punya pekerjaan rumah setelah ditahan imbang 2-2 oleh Persela Lamongan, Sabtu (20/1). Kala itu, tim berjuluk ‘Singo Edan’ itu sempat unggul dua gol terlebih dahulu di babak pertama. Namun, di akhir babak kedua tim besut-an Joko Susilo itu kehilangan inisiatif bermain dan harus kebobolan dua gol di akhir pertandingan.
Itu sebabnya Gethuk--sapaan Joko-- pun kembali langsung memperbaiki sejumlah kekurangan. Yang paling krusial ialah cara mereka bertahan. Kekurangan itu sedikit dapat ditambal setelah bek Bagas Adi Nugroho, gelandang bertahan Hanif Sjahbandi, serta kiper Kartika Aji pulang dari pemusatan latihan timnas Indonesia U-23 dan siap dimainkan. Satu pemain lagi yang kembali dari TC ‘Garuda Muda’ ialah penyerang Ahmad Nur Hadianto. “Alhamdulillah kami dapat tambahan empat pemain dan mereka dalam kondisi baik. Tidak ada yang cedera. Soal main atau tidak, kita lihat nanti. Sekarang fokus kami ialah bagaimana menyiapkan semuanya agar pemain bisa maksimal,” jelas Gethuk.
Pelatih 47 tahun itu akan tetap mengandalkan skema 4-2-3-1 untuk mencuri kemenangan atas ‘Mahesa Jenar’julukan PSIS. Kembalinya Hanif diharapkan menjadi penyeimbang di lini tengah, sedangkan Bagas akan menjadi opsi untuk mendampingi Arthur Cunha di jantung pertahanan. Sektor serangan tetap mengandalkan Thiago Furtuoso sebagai penyerang tengah dan Rodrigo dos Santor yang bertugas mengkrea-sikan peluang. Di lain pihak, PSIS Semarang juga tidak mau kalah. Mereka siap tampil habis-habisan. Wakil dari Jawa Tengah tersebut tidak ingin jadi sebatas klub pelengkap di Grup E.
Di laga pertama, PSIS Semarang harus menerima kekalahan setelah takluk dari Bhayangkara FC dengan skor tipis 0-1. “Kami harus tetap yakin. Kami ingin mencuri poin dan bisa meladeni Arema seperti Persela. Mereka punya pemain bintang seperti Thiago atau Dendi Santoso. Harus kami waspadai,” tutur bek PSIS Gilang Ginarsa.
Melaju
Pada pertandingan Grup D Piala Presiden 2018, tim muda Bali United sukses meraih kemenangan tipis atas 3-2 dari PSPS Riau di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, rabu (24/1). ‘Serdadu Tridatu’--julukan Bali United--tidak dapat memainkan seluruh pemain inti karena harus berbagi konsentrasi di ajang Liga Champions Asia dengan bertandang ke markas Chiangrai United di Bangkok, Thailand, pada babak kedua kualifikasi.
Meski begitu, Hanis Saghara dan kawan-kawan tetap tampil aktratif sepanjang pertandingan meski PSPS memberikan perlawanan maksimal. Kedua tim silih berganti mencetak gol. Kemenang tersebut membuat Bali United semakin nyaman untuk melenggang ke babak selanjutnya. Sebaliknya, PSPS menjadi tim ketiga yang tersingkir setelah PerseruSerui dan Martapura. (R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved