Headline

Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.

Hasrat Il Partenopei Menguap

(AFP/Sat/R-1)
04/1/2018 00:45
Hasrat Il Partenopei Menguap
(AFP PHOTO / CARLO HERMANN)

NAPOLI sukses memuncaki klasemen Seri A Liga Italia untuk sementara. Akan tetapi, hasrat il Partenopei julukan Napoli untuk berprestasi lebih jauh lagi sepertinya ­menguap begitu saja. Napoli tersingkir dari pentas Coppa Italia setelah takluk dari Atalanta dengan skor 2-1, Rabu (3/1). Terasa lebih menyakitkan karena kekalahan itu diterima di depan publik San Paolo. Pelatih Napoli Maurizio Sarri menerima kekalahan itu dengan lapang dada. Namun, ia menampik sengaja mengalah demi memprioritaskan kompetisi Seri A Italia. Pelatih 58 tahun itu malah mengambinghitamkan anak didiknya.

Pernyataan Sarri dapat dipertanyakan karena ia memilih menyiapkan sejumlah pemain cadangan di lis pemain starter dalam laga itu. Tercatat hanya tiga pemain utama yang bermain sejak menit pertama. Paling krusial ialah absennya duet juru gedor utama, yakni Dries Mertens dan Lorenzo Insigne. Hal itu membuat Napoli gagal mencuri gol lebih dahulu.

“Tim berkonsentrasi lebih di Seri A dan itu kesalahan. Ketika skuat dirotasi akan menjadi topik besar jika Anda menang, tapi apabila kalah, kemudian semua orang menyerang Anda. Dalam kasus ini, saya suka penampilan malam ini ketika kami memainkan lebih sedikit pemain utama di lapangan,” jelas Sarri.

Tim tamu yang akhirnya membuka skor berkat sumbangan gol Timoty Castagne, 5 menit setelah turun minum. La Dea julukan Atalanta semakin di atas angin karena Alejandro Gomez sukses menambah keunggulan di menit ke-81. Mertens yang tampil di babak kedua gagal membantu timnya menyamakan skor. Hanya satu gol yang disarangkan penyerang Belgia itu untuk memperkecil skor menjadi 1-2 pada menit ke-84.

Di lain pihak, pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini mengungkapkan rasa bahagianya. Atalanta saat ini tinggal menanti lawan antara Juventus dan Torino di laga semifinal Coppa Italia. Leg pertama akan digelar pada 31 Januari mendatang. “Kami tidak mengubah gaya. Penghargaan yang fantastis dengan mencapai babak semifinal,” tutur Gasperini. (AFP/Sat/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya